“Semua orang ingin keluar menikmati kembali keindahan pariwisata, sehingga optimis itu yang harus ditingkatkan,” tambah Jokowi.
Salah satu tujuan ungkapan ini adalah untuk memberikan pemikiran optimis kepada sektor pariwisata yang saat ini sedang melemah.
Saking lemahnya, beberapa hotel bahkan hanya mampu memberikan 25 hingga 50 persen gaji kepada karyawan yang bekerja di dalamnya.
Oleh karena itu, Jokowi pun mengajak seluruh pihak untuk menumbuhkan pemikiran yang positif dan optimis dalam menghadapi Covid-19 ini.
Lebih lanjut, Jokowi berharap masyarakat Indonesia tidak melulu tenggelam dalam pesimisme, yang justru bisa membuat booming pada akhir virus corona ini tidak dimanfaatkan dengan baik.
“Jangan sampai kita pesimisme, sehingga booming yang akan muncul setelah Covid-19 ini selesai tak bisa kita manfaatkan dengan baik,” pungkas Jokowi.
(*)