Lalu minum es teh bisa membuat kita menjadi mudah sakit.
Alasannya minum air dingin memiliki salah satu efek, yakni memproduksi lendir berlebih pada tubuh.
Padahal, kelebihan lendir tersebut mampu menurunkan fungsi sistem pertahanan tubuh sehingga mudah terserang suatu penyakit.
Namun seperti yang kita tahu, orang Indonesia sangat suka meminum teh.
Oleh karenanya, dr. Dien menyarankan untuk meminum teh setelah buka puasa.
Hanya saja, Anda bisa baru bisa minum teh setelah makan besar.
Alasannya karena teh dianggap bisa mengganggu penyerapan protein dan zat besi dari makanan.
"Jika Anda ingin minum teh, beri jeda waktu sekitar 30 menit sampai 1 jam setelah makan," ucap dr. Dien.
Selain teh, Anda juga dilarang mengonsumsi kopi selama bulan puasa dan sahur.
Alasannya sama dengan kita dilarang minum teh. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Hati-hati, Minum Teh Saat Sahur dan Buka Puasa Bisa Timbulkan Penyakit Berbahaya Ini"