"Dulu waktu kecil, waktu bayi, mama ambil kamu, udah persetujuan dengan mama kamu, sekarang mama ngasih tahu, supaya kamu bisa mengenal ibu kandung kamu," bongkar Astrid Kuya.
"Aku gak percaya, mana sertifikatnya?" tanya Nino Kuya.
Kemudian, Nino Kuya pun membeberkan alasan kenapa dirinya tidak percaya.
"Aku butuh bukti, dari dulu aku udah lihat foto aku dari kecil, lihat akte lahir dari rumah sakit apa."
"Gak ada bukti yang menunjukkan aku tuh diadopsi, jadi aku gak bakal percaya," papar Nino Kuya.
"Ini prank kan? Dimana kameranya?" tanya Nino Kuya.
"Kenapa kamu gak percaya sama kami? Kan kami sudah bilang ke kamu," tegas Astrid Kuya.
"Mama udah ngasih tahu semuanya. Kamu harus percaya, karena aku ini mama kamu," tegasnya lagi.
Untuk semakin membuat Nino Kuya percaya, Astrid Kuya bahkan bersumpah.
"Apa mama kelihatan bohong? Mama gak pernah bohong sama kamu," tegas Astrid Kuya lagi.
"Maaf, mama harus bilang ini, Tapi kamu memang bukan anak kandung kami," tegas Astrid Kuya.
"Ini bukannya aku percaya ya, tapi Kenapa mama pengen adopsi aku?" tanya Nino Kuya.
"Karena mama kamu pengen anak laki," tegas Uya Kuya.
"Mama kan udah punya kakak kamu, Cinta, anak perempuan, Terus mama pengen punya anak laki-laki dari mama kamu," imbuh Astrid Kuya.