"Sebutin 5 alasan kenapa Gilang Dirga impersonate?" tanya seorang kru, dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Kuy Entertainment, Rabu (24/6/2020)."5 alasan kenapa gue memilih untuk impersonate. Pertama gue pnegen menghibur orang.Yang kedua gue pengen nunjukin skill gue. Yang ketiga pengen mengembangkan bajkat yang gue miliki.
Baca Juga: Kabar Gembira kembali Berhembus di Tengah Pandemi Corona, Pemerintah Perpanjang LIstrik Gratis hingga September 2020!Keempat, mudah-mudahan dari situ, pekerjaan gue makin banyak.Yang kelima, mudah-mudahan dengan banyaknya pekerjaan dan banyak orang terhibur, nantinya banyak yang mendoakan gue pas gue mati," papar Gilang Dirga.Setelah itu, Gilang Dirga membocorkan lamanya waktu mempelajari impersonate.Menurutnya, sejak SMP ia sudah sering mempraktikkan impersonate atau menirukan gaya orang lain.Yang menjadi target Gilang Dirga sat itu, bukanlah artis melainkan gurunya sendiri."Impersonation itu gue pelajarin waktu SMP. Jadi ketika gurunya gak bisa dateng atau telat, gue gantiin guru itu dengan gaya ngajar mereka," bongkar Gilang Dirga.Guru tersebut adalah guru Matematika Gilang Dirga ketika duduk di kelas 2 SMP."Itu siapa namanya? Masih inget gak pak atau bu guru siapa?" tanya kru."Gue inget guru Matematika gue pas kelas 2 SMP itu namanya bu Sri Marni. Itu gue inget banget," bongkar Gilang Dirga lagi."Berarti Bu Sri Maryani berjasa banget ya buat lu," imbuh kru.Setelah itu, Gilang Dirga mengungkapkan beberapa tokoh yang paling sulit untuk di- impersonate atau ditiru gaya bicaranya.Beberapa diantaranya ada mantan presiden Indonesia, Bung Karno dan Soeharto."5 impersonation yang paling susah, pertama Duta Sheila On 7, Pak Harto lumayan masih bisa dikit-dikit.Bung Karno kalau pakai toa masih aman," ujar Gilang Dirga.