Find Us On Social Media :

Kegiatan Belajar Mengajar Masih Berbasis Daring, Mendikbud Nadiem Makarim Sebut Usai Pandemi Covid-19 Pembelajaran Jarak Jauh Akan Jadi Permanen

By None, Kamis, 2 Juli 2020 | 20:45 WIB

Nadiem Makarim

GridPop.ID - Pandemi global Covid-19 memberikan dampak yang luar biasa untuk berbagai bidang.

Salah satu bidang yang sangat terpengaruh adalah pendidikan.

Karena adanya pandemi corona, sekolah-sekolah di seluruh dunia memilih untuk menerapkan pembelajaran di rumah saja.

Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Akhirnya Izinkan Sekolah Tatap Muka, Simak Aturan yang Wajib Dipatuhi Bila Tak Ingin Terjadi Hal Ini

Kegiatan belajar dan mengajar dilakukan dengan berbasis daring.

Beberapa waktu lalu, sempat beredar informasi bahwa kegiatan belajar mengajar bisa dilakukan normal seperti biasa dengan mematuhi beberapa persyaratan.

Hal ini berkata dengan diterapkannya "new normal" di Indonesia.

Baca Juga: Pamer Potret Kecup Mesra Pipi Pujaan Hatinya, Mantan Suami Nafa Urbach Buka-bukaan Umbar Kedekatannya dengan Kakak Kandung Menteri Nadiem Makarim Hingga Bikin Dian Sastro Bereaksi

Namun kebijakan tersebut masih simpang siur da belum tahu kepastiannya.

Baru saja, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengatakan, metode pembelajaran jarak jauh nantinya bisa diterapkan permanen seusai pandemi Covid-19.

Menurut analisis Kemendikbud, pemanfaatan teknologi dalam kegiatan belajar-mengajar akan menjadi hal yang mendasar.

Baca Juga: Blak-blakan Ungkap 3 Gaya Bercinta Favorit, Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty Bongkar Cara Memuaskan Pasangan, Mulai dari Paling Kalem Hingga Ekstrim!

"Pembelajaran jarak jauh, ini akan menjadi permanen. Bukan pembelajaran jarak jauh pure saja, tapi hybrid model. Adaptasi teknologi itu pasti tidak akan kembali lagi," kata Nadiem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Kamis (2/7/2020).

Dia mengatakan, pemanfaatan teknologi ini akan memberikan kesempatan bagi sekolah melakukan berbagai macam modeling kegiatan belajar.

Baca Juga: Digadang-gadang Segera Naik Pelaminan, Atta Halilintar Tiba-tiba Buat Pengakuan Mengejutkan Soal Hubungannya dengan Aurel Hermansyah, Raffi Ahmad Sampai Pertanyakan Hal Ini

"Kesempatan kita untuk melakukan berbagai macam efisiensi dan teknologi dengan software dengan aplikasi dan memberikan kesempatan bagi guru-guru dan kepala sekolah dan murid-murid untuk melakukan berbagai macam hybrid model atau school learning management system itu potensinya sangat besar," tuturnya.

Menurut Nadiem, hal ini terbukti dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh selama pandemi Covid-19.

Ia menilai, para guru dan orangtua akhirnya mencoba beradaptasi dan bereksperimen memanfaatkan teknologi untuk kegiatan belajar.

Baca Juga: Disebut Nikahi Dewi Perssik Hanya Demi Harta, Terbongkar Pekerjaan Angga Wijaya yang Tak Disangka-sangka hingga Buat Depe Ungkap Satu Fakta Ini Dari Sang Suami

"Walau sekarang kita semua kesulitan beradaptasi dalam PLJ, tapi belum pernah dalam sejarah Indonesia kita melihat jumlah guru dan kepala sekolah yang bereksperimen dan orangtua juga bereksperimen beradaptasi dengan teknologi," ucapnya.

"Jadi ini merupakan sebuah tantangan dan ke depan akan menjadi suatu kesempatan untuk kita," kata Nadiem.

Baca Juga: Gestur Tubuhnya Tak Bisa Lagi Direkayasa, Pakar Mikro Ekspresi Bongkar Kebenaran Hubungan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan: Bukan Cinta Lagi Tapi...

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mendikbud: Setelah Pandemi Covid-19, Pembelajaran Jarak Jauh Akan Permanen"