Find Us On Social Media :

Sering Jadi Lalapan Karena Rasanya yang Segar dan Teksturnya yang Renyah, Siapa Sangka Selada Justru Simpan Bahaya Bagi Tubuh, Begini Penjelasan Ahli

By Arif B,None, Sabtu, 8 Agustus 2020 | 08:40 WIB

4 bahaya apabila makan selada berlebihan

2. Kurangnya rasa

Beberapa orang dewasa masih merasa tidak tertarik untuk mengonsumsi selada.

Padahal, Kementerian Kesehatan RI, melalui program Gerakan Nasional Sadar Gizi menyarankan masyarakat Indonesia mengonsumsi setidaknya 3-5 porsi sayur dan 2-3 porsi buah setiap hari.

Sebagian alasannya mungkin karena banyak selada yang terasa pahit atau hambar.

Sehingga tidak selalu terasa enak saat dimakan mentah atau bahkan ketika dimasak.

Baca Juga: Renggut Nyawa Mantan Suami Rita Sugiarto, Ternyata Penyakit Diabetes Dapat Dicegah dengan Cara Mudah Ini, Semua Bahannya Ada di Dapur!

Oleh karena itu, dalam mengolah sayuran harus kreatif dengan menggunakan teknik memasak dan bumbu rempah-rempah agar rasanya sesuai selera.

3. Risiko kontaminasi

Menurut artikel di CNN.com tahun 2013, sayuran merupakan penyebab sebagian besar wabah penyakit bawaan makanan di Amerika Serikat.

 

Sebagian besar kontaminasi dapat ditelusuri ke norovirus, yang menyebar dari air yang tercemar oleh zat feses.

Kebanyakan kontaminasi selada dapat dicegah dengan sering mencuci tangan, dan mencuci serta mengeringkan selada secara menyeluruh sebelum diolah dan disajikan.

Baca Juga: Pernah Alami Buang Air Kecil Hingga 6 Kali dalam Semalam? Hati-hati, Itu Bukan Hanya Tanda Hipertensi!

FDA merekomendasikan lebih mengurangi risiko penyakit bawaan makanan dengan menyimpan selada secara terpisah dari daging.

Selain itu, rutin membersihkan talenan ketika memasak daging dan sayuran.