GridPop.ID - Rumah tangga artis cantik Sandra Dewi dan Harvey Moeis terlihat adem ayem.
Kehidupan pernikahan keduanya pun jauh dari gosip-gosip miring.
Beberapa waktu lalu, Sandra Dewi mengungkapkan perjalanan asmaranya dengan Harvey Moeis hingga akhirnya menikah.
Seperti yang diketahui, sebelum menikah dengan Harvey Moeis, Sandra Dewi pernah menjalin hubungan dengan Reino Barack.
Dilansir dari TribunStyle.com via GridPop.ID, Sandra Dewi dan Reino Barack sempat berpacaran sekitar 3 tahun lamanya.
Keputusan mengakhiri hubungan asmara antara keduanya disebut-sebut karena adanya perbedaan keyakinan.
Dalam tayangan kanal YouTube Daniel Mananta Network, Sandra Dewi mengakui putus dengan sang mantan pacar karena perbedaan keyakinan.
Sandra Dewi mengakui sempat dilanda keraguan lantaran apakah ia bisa menemukan pria yang baik seperti pasanganya saat ini. Terlebih saat itu usianya sudah terbilang matang untuk menikah.
Di sisi lain Sandra Dewi secara tegas tak mau meninggalkan Tuhan yang sudah menyelamatkan hidupnya demi seorang pria.
"Ketika gue tidak bisa berdoa lagi kepada Tuhan yang sudah menyelamatkan gue berkali-kali dan menjaga gue dari gue kecil sampai sekarang dan memberikan gue hidup yang luar biasa,"
"Nggak ada dia gue masih bisa hidup, tapi kalo nggak ada Tuhan ini gue nggak bisa hidup, sudah pasti. Gini Niel, manusia itu bisa berkhianat sama kita, Tuhan enggak," tegas Sandra Dewi.
Saat berpisah dengan sang mantan, Sandra Dewi dikenalkan dengan Harvey Moeis.
Perjalanan asmara keduanya menuju pernikahan pun mengalami jatuh bangun.
Sandra mengakui dirinya nyaris meninggalkan Harvey Moeis saat masih pacaran.
Dilansir dari Tribun Seleb, Sandra mengkui Harvey memperlakukannya berbeda dari mantan-mantan sebelumnya.
Selama menjalani proses syuting, Sandra Dewi mengaku tak pernah didatangi ke lokasi oleh Harvey Moeis.
Tak sampai di situ, ada masanya di mana Harvey Moeis justru mengatakan tidak ingin berpacaran dulu kepada Sandra Dewi.
"Karena setiap weekend itu pacar-pacarnya dateng bawain makanan, sedangkan gue nggak pernah disamperin sama sekali."
"Dan ada saat Harvey juga bilang ke gue, dia merasa bukan saatnya untuk pacaran," tandasnya.
Sontak, kata-kata Harvey Moeis membuat Sandra Dewi kebingungan di usianya kala itu yang menginjak kepala tiga.
"Lu bayangin udah umur berapa, gue tadinya merasa ini jodoh gue, tiba-tiba gue mau diputusin."
Harvey Moeis menuturkan, ia ketika itu lebih ingin mengurus sang ayah yang sedang sakit.
"Dia bilang dia merasa ini bukan waktunya dia untuk pacaran karena dia pengin disisa umur papanya sekarang totalitas untuk ngurus bapaknya," ujarnya.
Namun, setelah mendengar alasan Harvey Moeis, Sandra Dewi pun berpikir kembali dan memilih untuk bertahan serta tidak menjadikan kondisi itu sebagai alasan untuk berpisah.
"Gue kaya cuma mendengar alasan itu masa gue mau mengakhiri hubungan gitu. Gue berusaha untuk bertahan sih kaya yaudah gue mencoba untuk berdamai dengan keadaan," tambah Sandra Dewi.
Lanjut, Sandra Dewi menjelaskan Harvey Moeis ketika itu juga merasa kasihan padanya.
Karena sebagai seorang kekasih, ia tak mampu membahagiakan Sandra Dewi dan memberi waktu.
"Sebenarnya Harvey juga kasian sama gue, dia ngerasa dia tidak bisa ngasih waktu, ngasih gue kebahagiaan."
"Tapi gue pikir kayanya kok gue jadi manusia yang baik kalau meninggalkan pacar gue dalam kondisi yang lagi susah," imbuhnya.
Sampai pada akhirnya, Sandra Dewi rela untuk berpacaran dengan Harvey Moeis di rumah sakit.
"Akhirnya gue mencoba untuk berdamai dengan keadaan, dia juga tetep berusaha untuk berhubungan sama gue dengan keadaan yang sangat susah."
"Kita pacaran di rumah sakit, jadi ketika orang-orang pacaran di mall, gue itu makan ya di rumah sakit," ungkap Sandra Dewi.
Setelah Sandra Dewi dan Harvey Moeis mampu mengatasi kondisi itu, justru masalah lain datang menghampiri.
Kini, ujian datang dari ayah Sandra Dewi yang meragukan sosok Harvey Moeis.
Ayah Sandra Dewi ketika itu tak yakin bahwa Harvey Moeis bisa membahagiakan sang anak.
Namun, Sandra Dewi sendiri merasa hal itu adalah wajar sebagai bukti kasih sayang sang ayah kepadanya.
"Tapi setelah itu kita bisa lewatin, bokap gue ngerasa dia takut gue gagal lagi."
"Karena baru pacaran aja gue udah jarang diapelin, dia ngerasa kaya anak ini bisa bikin anak gue bahagia nggak ya," pungkasnya.
GridPop.ID (*)