Find Us On Social Media :

Bukan Orang Sembarangan, Ternyata Inilah Sosok yang Pertama Kali Mencetuskan Omnibus Law, Lulusan Amerika yang Dijuluki Menteri Semua Zaman

By Arif B,None, Jumat, 9 Oktober 2020 | 14:20 WIB

Tolak Omnibus Law

Hasilnya, Sofyan menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia atau Kepala Bapennas sampai 2016.

Setelah itu, Sofyan ditunjuk menjadi Menteri ATR.

Saat Jokowi menjadi presiden di periode kedua, Sofyan didapuk kembali menjadi Menteri ATR hingga sekarang.

Baca Juga: Ngaku Kenal Dekat Hingga Sering Digelendoti Nathalie Holscher, Mbak You Blak-blakan Bongkar Kelebihan Kekasih Sule yang Tak Banyak Diketahui: Dia Anak yang 'Sensitif'

Selama membawahi Kementerian Kordinator Perekonomian, Sofyan mengordinasikan berbagai program reformasi dan deregulasi dalam berbagai sektor perekonomian.

Itu merupakan tema utama dari program pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla.

Dalam jabatannya di Bappenas, Sofyan memperkenalkan sistem perencanaan melalui pendekatan yang bersifat holistik, integratif, tematik, dan spatial (HITS) yang merupakan koreksi dari pendekatan perencanaan yang selama ini yang lebih bersifat pendekatan sektoral.

Baca Juga: Komentari Unggahan Ridwan Kamil Soal UU Cipta Kerja, Annisa Pohan Jadi Bulan-bulanan Netizen hingga Singgung Nama SBY, Kenapa?

Masih dari Kompas.com, sebelum masuk ke pemerintahan, Sofyan malang melintang di beberapa perusahaan sebagai komisaris utama.

Ia pernah jadi komisaris utama di PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF), PT Trimegah Securities, PT Pasifik Satelit Nusantara, PT Pembangunan Pelabuhan Indonesia, dan PT Multi Adiprakarsa Manunggal (Kartuku), PT Berau Coal dan PT Berau Coal Energy Tbk, serta PT Socfin Indonesia.

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul, Otaki Pencetusan Omnibus Law di Indonesia, Ini Sosok Tangan Kanan Jokowi yang Berjuluk Menteri Semua Zaman, Adopsi Aturan Kerja dari Amerika