Karena dia sama temennya itu benar-benar setia kawan banget.
Dia bela teman banget daripada keluarga, akhirnya aku emosi, dia emosi, karena kita sama-sama dalam penjara, psikis kita terganggu.
Jadi berantem, keluar kata caci maki (dari kedua belah pihak),” sambungnya.
Dari permasalahan tersebut, keduanya akhirnya dipindahkan tempat tahanan sampai tak bisa berkomunikasi selama 4 bulan.
“Jadi dari situ nggak bertegur sapa sampai akhirnya di pindahin, aku di Pondok Bambu, dia ke Cipinang.
Dari situ kita lost contact, akhirnya kita lost contact dan dari Pondok Bambu itu Rey keluar, sampai sekarang udah enggak ada komunikasi lagi.
Selama itu, udah empat bulan,” ungkapnya.
Mengetahui dirinya digugat cerai Pablo, Rey Utami pun membongkar kesalahan fatal sang suami.
Pasalnya Pablo menyelingkuhi istrinya saat Rey tengah hamil tua.
"Kemaren pas berapa hari bebas, dapet kayak Instagram dari dia adminnya yang ngepost bahwasannya 'kalau kamu ingin meringankan beban saya ya gugat saya aja gitu'.
Sebelumnya dia juga udah menunjuk kuasa hukum untuk bikin surat gugatan, (mulai duluan) dia.
Sebenernya kalau mau itung-itungan, pada saat dulu berumah tangga kesalahan dia dulu lebih fatal.
Pada saat aku lagi hamil tua, 9 bulan, dia pergi sama wanita lain ke Singapura.
Serius, demi Allah, kan aku tahu dari anak buahnya dia," bebernya.