Tapi kemudian Dinda sempat mengalami flek hampir satu minggu, dan berujung pada pendarahan.
"Suatu hari malam-malam, tiba-tiba fleknya warnanya darah segar," kata Dinda. Dokter kembali memberikan obat penguat janin tapi dengan dosis lebih tinggi.
Kabar bahagia
Setelah sempat dibuat naik turun emosinya, Dinda dan Rey mendapat kabar bahagia di pemeriksaan berikutnya.
"Kita ngerasa yang kemarin sedih-sedihnya lupa semua, langsung terharu, Masya Allah ada detak jantungnya," ujar Dinda.
Beritahu alasan sempat merahasiakan kehamilan Rey yang bahagia dengan kehamilan Dinda yang kini masuk usia 11 minggu, menjelaskan alasan mereka merahasikan kehamilan Dinda selama ini.
"Kita enggak pernah tahu apa yang terjadi, jangan sampai amit-amit akhirnya kenapa-kenapa, udah terlanjur semua orang tahu pasti kecewanya balik lagi ke dia (Dinda)," tutur Rey.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Drama Kehamilan Dinda Hauw, Buang Test Pack hingga Sempat Pendarahan"