GridPop.ID - Insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 turut menyeret pabrikan pembuat sang burung besi.
Boeing, pabrikan pesawat asal AS itu pun buka suara lewat akun resminya.
Hingga saat ini Boeing mengaku masih memantau perkembangan terkait proses pencarian pesawat Sriwijaya Air berjenis boeing 737-500 itu.
"Kami telah mengetahui laporan dari media Jakarta, dan terus memantau situasi," tulis manajemen Boeing, dikutip Minggu (10/1/2021).
"Kami masih mengumupulkan informasi (terkait kecelakaan)," tambahnya.
Selain itu, Boeing juga telah menghubungi Sriwijaya Air, guna memberikan dukungan bantuan terkait kecelakaan yang terjadi.
"Kami turut bersedih kepada crew, penumpang, dan keluarganya," tulis Boeing.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak usai lepas landas dari Bandara Soetta pada Sabtu (9/1/2021).
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, membeberkan, insiden tersebut bermula ketika pesawat take off dari bandara Soetta pada pukul 14.36 WIB.
“Pukul 14.37 WIB masih 1.700 kaki kontak diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki, dengan mengikuti standar instrumen," ujar Budi.
Sekitar pukul 14.40 WIB, pesawat tersebut terlihat tidak mengarah ke tujuan seharusnya. Pesawat tersebut terlihat mengarah ke Barat Daya.
“Oleh karenanya ditanya oleh ATC (air traffic control) untuk melaporkan arah pesawat. Tidak lama kemudian dalam hitungan second pesawat Sriwijaya SJ 182 hilang dari radar. Manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas, bandara tujuan, instansi terkait,” kata Budi.
Menhub mengatakan, Sriwijaya Air SJ 182 membawa penumpang 50 orang, bersama 12 kru yang terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Ini Respons Boeing soal Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Jenis 737-500