Find Us On Social Media :

Alami Gejala Covid-19, Warga Depok Justru Ditolak 10 RS Hingga Meninggal di Taksi Online, Dinas Kesehatan Angkat Bicara

By Arif B, Minggu, 17 Januari 2021 | 18:00 WIB

Ilustrasi. Warga Depok meninggal di taksi online dalam keadaan menderita gejala seperti Covid-19

"Karena kan memang sekarang ini di IGD ramai banget, akhirnya dia nyari-nyari mungkin sampai 10 rumah sakit,” ucapnya.

Sementara itu, Menteri Kesahatan (Menkes) Budi Gunadi memperkirakan tempat tidur di ruang ICU dan isolasi rumah sakit rujukan Covid-19 akan penuh hingga Februari 2021.

Hal ini lantaran kondisi pandemi Covid-19 yang setiap hari menunjukkan lonjakan kasus.

Baca Juga: Ogah Disamakan dengan Ahmad Dhani, Dul Jaelani Sampai Bongkar Kelakuan Miring Sang Ayah Hingga Beri Sindiran Pedas: Aku Kan Setia

”Ini adalah masalah yang akan kita hadapi minggu ini, minggu depan, sampai dengan akhir Januari atau awal Februari,” kata Budi seperti yang dikutip dari Tribun Manado.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan, jumlah tempat tidur yang dibutuhkan untuk merawat pasien positif Covid-19 adalah 30 persen dari kasus aktif.

Di mana kini kasus aktif terus mengalami lonjakan.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Begini Cara Yuni Shara Bertahan Hidup dari Himpitan Ekonomi yang Semakin Mencekik

”Di bulan November kasus aktifnya sekitar 50.000-an. sekarang kasus aktifnya 120.000-an. jadi dengan hitung-hitungan mudah tadi di bulan November kita hanya butuh 15.000 atau 30% dari 50.000 tempat tidur. sekarang butuhnya 36.000. 30% dari 120.000," kata Budi, Senin (11/1/2021).

"Jadi dalam satu bulan kita harus menambah jumlah tempat tidur untuk pasien COVID dari 15.000 ke 36.000,” imbuhnya.

GridPop.ID (*)