"Sekarang adikku sudah jadi abu. Setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih bisa berada di dekatku.'
"Kita pulang ya Marco. Nanti aku taruh kamu di kamar kamu. Kita bisa sama sama terus, sampai nanti kita bisa ketemu lagi," tulis Angela.
Meski sulit baginya untuk mengikhlaskan kepergian sang adik tercinta, namun Angela Gilsha berusaha menguatkan dirinya sendiri.
"Biar gimanapun aku harus kuat. Karena sekarang cuma aku sendiri yang bisa nguatin dan jagain mama papa," tulisnya.
Sebagai penutup postingannya, Angela berharap bisa bertemu dengan Marco Panari di dalam mimpi.
"I love you Marco and i miss you so much. Aku berharap banget Marco bisa datang ke mimpiku. Cium, peluk kakaknya," tulis Angela Gilsha.
Marco Panari meninggal dunia pada Sabtu (30/1/2021) lalu, jenazah adik Angela Gilsha itu langsung dibawa ke Bali untuk di kremasi.
Pada Selasa (2/2/2021) kemarin jenazah Marco Panari akhirnya di kremasi.
Sementara itu dilansir dari Kompas.com terkait simpang siur penyebab kepergian sang adik, Angela Gilsha membantah dugaan diluar jika Marco Panari meninggal lantaran tersedak.
Ia mengunggah tulisan yang menerangkan jika pihak keluarga belum mengeluarkan pernyataan apapun terkait kepergian Marco Panari
"FYI kami dari pihak keluarga belum memberikan statement apapun ke media. Siapapun yang ngarang cerita bilang adikku tersedak ini, tersedak itu, ngaco," tulis Angela Gilsha.
GridPop.ID (*)