GridPop.id - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite turun, menjadi setara harga BBM bersubsidi premium.
Penurunan ini mulai dilakukan pada Minggu, 21 Maret 2021.
Di tengah pandemi Covid-19, kabar ini tentu menyejukkan.
"Program ini kami laksanakan secara bertahap," ujar Unit Manager Communication dan CSR Pertamina Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali.
Syarifuddin menambahkan, Pertamina telah mengeluarkan kebijakan dengan memberikan harga khusus pembelian Pertalite seharga Premium.
Ia mengatakan Pertamina telah mengeluarkan kebijakan dengan memberikan harga khusus pembelian Pertalite seharga Premium.
Yakni Rp 6.450 per liter atau lebih hemat Rp 1.400 dari harga normal.
Kebijakan tersebut dikeluarkan sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan udara yang lebih bersih dan sehat.
Sehingga, Pertamina menghadirkan Program Langit Biru di Makassar sebagai promo spesial BBM jenis Pertalite setara harga Premium di beberapa SPBU.
Melalui program tersebut, pihaknya mengajak masyarakat beralih ke bahan bakar yang lebih berkualitas setara Pertalite RON 90.
Ini untuk menekan polusi udara akibat tingginya emisi gas buang disebabkan penggunaan bahan bakar beroktan rendah setara Premium, sesuai Peraturan Menteri LHK Nomor 20 Tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor.
Penurunan harga Pertalite akan dimulai dari kota Makassar, dan kemungkinan akan berlanjut di kota-kota lainnya.
Kebijakan ini dilakukan secara bertahap dan diperuntukkan bagi konsumen tertentu.
Mulai dari pemilik kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, mobil ber plat kuning seperti angkutan umum kota (angkot) dan taksi.
Pemberlakuan BBM Pertalite seharga Premium, kata Syarifuddin, sebagai langkah awal mulai diberlakukan pada 34 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tersebar di Kota Makassar.
Syarifuddin beserta tim sudah melaporkan ini ke Gubernur Sulsel dan Wali Kota Makassar.
"Nantinya akan menyusul di kota-kota besar lainnya di Sulawesi dan Indonesia," katanya.
BBM dengan kualitas lebih tinggi memiliki kadar oktan (Research Octane Number/RON) tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi.
Kebijakan ini dibuat sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan udara yang lebih bersih dan sehat.
Lalu bagaimana dengan harga bensin Pertamina atau SPBU lainnya?
VP External Relation Shell Indonesia Rhea Sianipar mengungkapkan, penyesuaian harga memang dilakukan secara berkala.
"Kami melakukan penyesuaian terhadap harga BBM dari waktu ke waktu dengan memperhatikan kondisi pasar dan kinerja perusahaan," jelas Rhea dikutip dari Kontan.co.id, Kamis (4/3/2021).
Sayangnya, Rhea enggan merinci alasan khusus kenaikan harga yang terjadi.
Yang terang, ia memastikan Shell tetap berupaya menyediakan akses bahan bakar berkualitas tinggi dan aman bagi konsumen.
Dirangkum dari laman resmi Shell, berikut daftar harga BBM Shell terbaru 2021 di Jabodetabek, Jabar, dan Jatim untuk satuan per satu liter per 2 Maret 2021:
- Jabodetabek: Shell Super Rp 9.560, Shell V-Power Rp 9.970, Shell Diesel Rp 9.840, Shell Regular Rp 9.500
- Jawa Barat: Shell Super Rp 9.560, Shell V-Power Rp 9.970, Shell Diesel Rp 9.840, Shell Regular Rp 9.500
- Jawa Timur: Shell Super Rp 9.560, Shell V-Power Rp 9.970
Selain Pertamina dan Shell, masih ada SPBU lainnya yang menjual BBM.
Baca Juga: Aurel: Aku Kehilangan Arah dan Tak Peduli Masa Depan Sebelum Bunda Datang
Seperti Total, BP-AKR, hingga ViVo.
Untuk harga bensin Pertamina sendiri masih stabil seperti periode sebelumnya.