Peristiwa ini terjadi di sebuah desa di Kabupatern Wanchang, Rayong, Thailand.
Melansir dari Bastille Post Telah dilaporkan bahwa, 11 mayat bayi hilang setelah mereka dimakamkan.
Seorang manajer dari Penglai Qiqie Pavilion kuburan mengatakan, mayat-mayat bayi ini hilang.
Bahkan beberapa peti mati digali bersama, dan ada jejak-jejak praktik misterius di tempat kejadian.
Mereka mengaku menemukan pakaian bayi yang terbakar, botol-botol dan uang kertas di tanah, oleh karenanya mereka melaporkannya pada polisi.
Di lokasi kejadian, penyelidik menemukan bahwa tujuh kuburan telah digali, dan tubuh 11 mayat bayi dilaporkan hilang.
Mayat tersebut berasal dari berbagai tempat di Rayong dan badan amal terkait, mereka semua adalah bayi yang meninggal saat lahir.