GridPop.ID - Prahara rumah tangga antara Hotma Sitompul dan Desiree Tarigan kini semakin meruncing.
Munculnya isu perselingkuhan dan sengketa tanah semakin memperkeruh perseteruan diantara keduanya.
Bahkan baru-baru ini, Desire Tarigan telah melaporkan Hotma Sitompul ke pihak kepolisian.
Dilansir dari Tribunnews, ibu dari Bams eks Samsons itu melaporkan suaminya ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu (7/4/2021).
Kubu Desiree Tarigan melaporkan Hotma Sitompul dengan dua laporan, yakni dugaan pencemaran nama baik lewat media sosial atau ITE dan penyerobotan tanah.
Dalam laporannya itu, Desiree Tarigan mendaftarkan 2 laporan yang tertuju untuk Hotma Sitompul dan kuasa hukumnya Muara Karta.
Dua laporan tersebut diungkap oleh Desiree diterima oleh petugas SPKT Polres Metro Jakarta Selatan.
"Hari ini, saya Desiree Tarigan Sitompul bersama dengan ibu saya, Muliana Tarigan resmi melaporkan Dr Hotma Sitompul dengan dua laporan," kata Desiree Tarigan Sitompul usai membuat laporan.
Muara Karta dilaporkan atas tudingan pencemaran nama baik karena sudah menyebut Desiree berselingkuh.
Hal itu terkait ucapannya dalam konferensi pers yang digelar Hotma Sitompul di kantornya pada Selasa (6/4/2021) lalu.
Sedangkan Hotma Sitompul dilaporkan atas tudingan memasuki pekarangan orang tanpa izin karena ada beberapa properti rumahnya berada di tanah milik Desiree.
Laporan Desiree Tarigan itu pun mendapat respon cepat dari kubu Hotma Sitompul.
Tak tinggal diam, Muara Karta selaku kuasa hukum Hotma Sitompul pun mengaku siap melaporan balik seterunya.
Namun hal itu masih ditahannya lantaran Hotma Sitompul ingin menempuh jalur damai terlebih dahulu.
Ditengah panasnya konflik tersebut, Desiree Tarigan tiba-tiba dikabarkan mendatangi Komnas Perempuan.
Melansir dari Grid.ID, Desiree Tarigan didampingi kuasa hukumnya, Rendy Ozora Siregar serta Hotman Paris Hutapea mendatangi Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/4/2021).
Kehadirannya itu tak lain untuk mencari perlindungan atas beberapa perlakuan suaminya, Hotma Sitompul yang membuat rumah tangganya berantakan.
"Intinya hari ini kita diterima dengan baik oleh komisioner di Komnas Perempuan, dan kita disambut dan juga kita sudah menyampaikan apa yang menjadi pengaduan kita," kata Rendy saat hendak tinggalkan Komnas Perempuan.
"Dan dalam hal ini, Komnas Perempuan sangat mendukung apapun tindakan-tindakan yang akan kita lakukan dalam memperjuangkan hak dari bu Desi," sambungnya.
Menindaklanjuti aduannya, Komnas Perempuan akan berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait.
"Komnas Perempuan juga akan menyurati pihak-pihak atau lembaga terkait dalam melindungi hak-hak perempuan dari bu Desi," jelasnya.
Rendy menegaskan bahwa kliennya menyampaikan seluruh masalah keluarganya.
"Di sini kita menceritakan hal-hal yang dialami klien kita secara keseluruhan dari A sampai Z," pungkasnya.
GridPop.ID (*)