Find Us On Social Media :

Menyerang Kiano Tiger Wong, Apa Itu Flu Singapura? Simak Penjelasan, Gejala yang Perlu Diwaspadai dan Cara Mengatasinya

By Sintia N, Jumat, 30 April 2021 | 07:02 WIB

Kiano Tiger Wong terserang flu singapura

GridPop.ID - Ditengah kehamilan anak keduanya, Paula Verhoeven kini justru dirundung kesedihan.

Betapa tidak, dokter menyatakan bahwa putra semata wayangnya, Kiano positif flu singapura.

Tak pelak kondisi jagoan kecil Baim Wong itu pun langsung memancing perhatian publik.

Baca Juga: Nagita Slavina Hamil, Raffi Ahmad Mendadak Jadi Suami Siaga yang Super Protektif, Sampai Larang Sang Istri Lakukan Hal Sepele Ini: Jangan!

Dilansir dari YouTube Baim Paula, Kamis (29/4/2021), Paula bercerita bahwa Kiano sempat mengalami demam yang semakin tinggi setiap sore hingga malam hari.

Kondisi itu semakin diperparah dengan munculnya bintik-bintik merah di sekujur tubuh Kiano mulai dari tangan, badan hingga biokong.

Tak ingin kondisi anaknya memburuk, ia memutuskan untuk segera memeriksakan Kiano ke dokter.

Betapa terkejutnya Paula saat mendapati bahwa putra semata wayangnya itu terserang flu singapura.

Tapi sebenarnya apa itu flu singapura?

Baca Juga: Kemensos Percepat Pencairan Bansos 2021 Sebelum Lebaran, Cek Penerima di cekbansos.kemensos.go.id Sebelum Terlambat!

Dilansir dari Tribun Kesehatan, Flu Singapura adalah infeksi yang menular dan disebabkan karena virus.

Flu Singapura pada umumnya menyerang anak kecil yang berusia di bawah 10 tahun.

Flu singapura tidak disebabkan oleh virus influenza, melainkan virus coxsackievirus.

Nama asli dari Flu Singapura adalah hand foot and mouth disease (HMFD) atau penyakit kaki, tangan, dan mulut (PKTM).

Sedangkan sebutan flu Singapura ini bukan karena virus ini berasal dari Singapura, tetapi pada tahun 2000-an penyakit ini sempat merebak di Singapura.

Penularan Flu Singapura mirip penyakit flu pada umumnya yakni melalui kontak langsung dengan orang yang menderita Flu Singapura.

Droplet menjadi media penularan yang utama, jadi ketika penderita bersin, bernapas, batuk, maupun pilek, virus itu langsung terisap dan dapat menularkan ke orang lain.

Flu Singapura biasanya menyebar melalui tangan yang kurang bersih, dari satu orang ke orang lain.

Flu Singapura juga menular melalui sentuhan air liur, cairan pada ruam di kulit atau melalui batuk dan bersin dari orang yang terinfeksi.

Baca Juga: Padahal Sudah Didampingi 36 Polisi, Tsania Marwah Gigit Jari Lantaran Belum Berhasil Jemput 2 Anaknya dari Rumah Atalarik Syach

Gejala yang mungkin dialami ketika mengalami Flu Singapura adalah, sebagai berikut:

- Demam, suhu anak atau bayi tidak kelewat tinggi yang muncul selama 2-3 hari

- Sakit pada bagian leher dan sulit makan

- Rewel

- Muncul ruam kemerahan di dalam mulut, seperti di sekitar lidah, gusi, dan pipi bagian dalam

- Ruam di telapak tangan dan kaki, hingga bokong

- Ruam tidak terasa gatal, hanya kemerahan

Untuk diketahui, penyakit Flu Singapura umumnya akan membaik sendiri dalam 7-10 hari.

Namun jika anak atau bayi mengalami muntah, diare, dehidrasi dan lemah atau komplikasi lain maka harus degera dirujuk ke dokter atau rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Ditinggal Nikah Ustaz Abdul Somad Usai 2 Tahun Cerai Darinya, Mellya Juniarti Tulis Harapan hingga Singgung Soal Pernikahan Ketiga Mantan Suami: Percayalah I Am Fine

Cara Mengatasi Flu Singapura

Dikutip Tribun dari Nakita.ID, tidak ada pengobatan khusus maupun vaksin untuk flu singapura.

Namun beberapa cara berikut bisa meringankan gejalanya.

- Berikan obat penghilang nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen atau acetaminophen. Namun jangan gunakan aspirin karena dapat menyebabkan penyakit serius pada anak-anak.

- Berikan makanan dingin seperti es loli, yogurt, atau smoothies untuk menenangkan sakit tenggorokan.

- Usapkan lotion anti gatal untuk mengatasi ruam pada kulit.

Untuk mencegah agar anak tidak terserang Flu Singapura, sebaiknya rajin mencuci tangan dan menjaga kebersihan.

GridPop.ID (*)