Penumpang itu menambahkan:
"Kami punya waktu untuk mengatur sebuah kamp kecil, dan menyalakan api, karena kami pikir kami bisa menunggu di sini sepanjang malam sampai penyelamat datang."
"Pilot mengirim sinyal marabahaya."
"Penyelamat menemukan kami sekitar dua jam setelah pendaratan darurat kami."
"Para penyintas dan tiga anggota awak dilarikan ke rumah sakit di Tomsk."
Pesawat tersebut dioperasikan oleh SiLA, sebuah maskapai penerbangan kecil yang menawarkan penerbangan regional di Siberia.
Maskapai ini membatalkan semua penerbangannya dengan pesawat An-28 yang dijadwalkan pada hari Sabtu (17/7/2021) setelah insiden itu, media lokal melaporkan.
Beberapa orang takut untuk berpergian dengan helikopter setelah kecelakaan ini, kata laporan.
Insiden itu terjadi kurang dari dua minggu setelah pesawat lain yang membawa 28 orang jatuh di timur negara itu.