Find Us On Social Media :

Pemimpin Gangster Yakuza Jepang Paling Ditakuti Divonis Hukuman Mati Meski Minim Bukti, Satoru Nomura Beri Respon Menohok pada Hakim: Anda Akan Menyesali Ini Seumur Hidup!

By Lina Sofia, Rabu, 25 Agustus 2021 | 13:01 WIB

Bos mafia yakuza, Satoru Nomura

Penembakan pada tahun 2012 terhadap mantan petinggi polisi yang menyelidiki Kudo-kai juga dianggap sebagai tanggung jawab Nomura.

Eks polisi itu selamat dengan luka serius di pinggang dan kakinya, kata media.

Jaksa dilaporkan berargumen bahwa Nomura memegang kontrol mutlak atas sindikat tersebut.

Kaki tangannya, Fumio Tanoue, dipenjara seumur hidup pada Selasa (24/8/2021), kata pengadilan.

Yakuza tumbuh dari kekacauan Jepang pasca-perang dan menjadi organisasi kriminal bernilai miliaran dollar AS, yang terlibat dalam segala hal mulai dari narkoba dan prostitusi, hingga pemerasan perlindungan dan kejahatan kerah putih.

Tidak seperti Mafia Italia atau triad China, yakuza menempati wilayah abu-abu dalam masyarakat Jepang.

Mereka tidak ilegal, dan setiap kelompok memiliki markas sendiri yang terlihat jelas oleh polisi.

Dengan lebih dari 100 terpidana mati, Jepang adalah salah satu dari sedikit negara maju yang masih mempertahankan hukuman mati.

Dukungan publik untuk hukuman mati tetap tinggi meskipun ada kritik internasional, termasuk dari kelompok hak asasi manusia.

Baca Juga: Biarkan Anak Tirinya Kelaparan Berhari-hari Hingga Tewas, Perempuan Ini Dijatuhi Hukuman Suntik Mati

GridPop.ID (*)