Find Us On Social Media :

3 Pekan Berlalu, Doa Bersama Digelar di Malam Jumat untuk Mendiang Tuti dan Amalia Serta Terungkap Keinginan Tak Disangka-sangka Ini

By Ekawati Tyas, Jumat, 10 September 2021 | 17:02 WIB

Yoris, kakak Amalia menahan tangis saat doa bersama di Subang

Saat doa bersama usai, tangis Yoris kian pecah dan ia mengungkap bahwa keluarga masih sangat prihatin atas apa yang menimpa dua orang terdekatnya itu.

"Rasanya tuh gereget, tapi mudah-mudahan polisi bisa cepat nangkep pelakunya," katanya.

Dia berharap jika pelaku ditangkap, hakim memutusnya dengan pidana mati.

"Beri hukuman yang setimpal kepada pelakunya, harus dihukum mati, harus di hukum mati pokonya Allahuakbar," ucap Yoris penuh kesedihan.

Sementara itu dilansir dari Kompas.tv, berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago ia menyebut ada kecurigaan terhadap pelaku pembunuhan.

Pasalnya, ia berujar ada saksi yang memberikan keterangan berbelit-belit.

"Memang ada juga keterangan-keterangan yang berbelit-belit, yang tidak singkron, sehingga terus kita gali lagi," ungkapnya Kombes Pol Erdi A Chaniago Kabid Humas Polda Jabar pada Senin, 6 September 2021.

Dalam kasus ini, polisi mesti berhati-hati dalam mengungkap pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Penyidik mencari bukti-bukti, mencari petunjuk-petunjuk supaya kasus yang ditangani saat ini terang benderang," tegasnya.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Juga! Fakta Soal Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Buat Syok, Kriminolog Ungkap Analisa Tak Disangka

GridPop.ID (*)