Find Us On Social Media :

Bisa Bikin Seisi Rumah Sakit-sakitan, Mulai Sekarang Stop Konsumsi Jahe Jika Tubuh Sedang Dalam Kondisi Ini, Bahaya yang Ditimbulkan Sangat Mengerikan

By Luvy Octaviani, Rabu, 15 September 2021 | 16:01 WIB

Jahe

GridPop.ID - Jahe dikenal sebagai salah satu bumbu dapur yang bisa dijadikan obat tradisional.Dilansir dari laman kompas.com, jahe merupakan bahan rempah yang dipercaya bisa menyembuhkan batuk dan juga meningkatkan sistem imun. Jahe sendiri sudah ratusan tahun digunakan sebagai bumbu penyedap masakan. Ditambahkan pada rebusan daging atau ikan-ikanan untuk menghilangkan bau amis yang ada dan memberikan sedikit sensasi pedas.Rimpang jahe juga sering digunakan sebagai bahan minuman herbal. Biasanya jahe akan dibakar kemudian digeprek sebelum nantinya direbus dengan air dan gula batu atau gula aren.Manfaat lain jahe adalah mengurangi resiko terkena kanker.Dari penelitian medis, disebutkan bahwa jahe bisa digunakan untuk mengurangi risiko tubuh terkena kanker.

Baca Juga: Mantan Pacar Datang ke Nikahan, Pria Ini Lakukan Hal Tak Terduga di Depan Istri dan Tamu Undangan, Jerit Tangis Memilukan Langsung Pecah!

Selain itu jahe juga bisa mengurangi peradangan pada usus. Mengonsumsi jahe setiap hari bisa memperbaiki sel-sel kulit mati. Karenanya, sistem imun pun bisa bekerja dengan maksimal.Namun, perlu diketahui, jahe ternyata juga bisa menimbulkan efek mengerikan jika nekat dikonsumi saat tubuh dalam kondisi ini.Dilansir dari laman sajiansedap.com, berikut kondisi tubuh yang dilarang untuk mengkonsumi jaheKondisi Ini Dilarang Konsumsi JaheMeskipun jahe memiliki nutrisi yang kuat dan senyawa bioaktif, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang efeknya pada kondisi medis tertentu.Jahe terkenal karena kemampuannya untuk menyembuhkan berbagai gangguan pencernaan.Ia kaya akan enzim, yang membantu pencernaan dan penguraian makanan dan juga dalam proses detoksifikasi tubuh.Tetapi terlepas dari manfaat jahe yang hebat, Jahe harus dihindari jika Anda mengalami salah satu dari 4 kondisi berikut:

Baca Juga: Biodata Artis Angel Karamoy, Si Bidadari yang Sukses Rajai Semua Profesi di Dunia Hiburan Hingga Nyaris Jadi Korban Santet Orang Sirik

1. KehamilanMenjadi stimulan yang tinggi, jahe membantu pencernaan dan mendukung kesehatan otot juga.Namun, konsumsi ini selama kehamilan dapat menyebabkan kontraksi dini dan persalinan.Itu harus dihindari selama trimester terakhir kehamilan.Selain itu, jahe kemudian mencegah penyerapan vitamin yang larut dalam lemak dan zat besi.Meskipun jahe dapat meredam mual di pagi hari, lebih baik berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.2. Mengonsumsi obat-obatan tertentuYang mau mengonsumsi jahe tapi juga sedang mengonsumsi sejumlah obat tertentulebih baik berkonsultasi dengan dokter .

Sebagai misal obat diabetes atau tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Blak-blakan di Depan Nagita Slavina, Lesti Kejora Ungkap Sering Lakukan Ritual Ini Sebelum Tidur Seranjang dengan Rizky Billar

Kombinasi jahe dengan insulin, beta-blocker, atau antikoagulan dapat mengubah efek obat pada tubuh.Karena jahe merangsang pengenceran darah dan menurunkan tekanannya, maka dapat mengurangi khasiat dari obat-obatan tersebut.3. Gangguan darahKarena jahe menstimulasi sirkulasi darah, jahe bermanfaat untuk kasus obesitas, penyakit arteri perifer, atau penyakit Raynaud.Namun, bagi penderita hemofilia, manfaat jahe ini tidak berlaku.Karena jahe justru menetralkan efek obat yang digunakan dalam kasus hemofilia.4. Kekurangan berat badanHindari jahe dan juga suplemennya jika Anda termasuk orang yang kekurangan berat badan.Ini karena kemampuan jahe untuk meningkatkan kadar pH lambung serta produksi enzim pencernaan.Pada akhirnya itu akan bermuara pada pengurangan keinginan untuk makanan dan peningkatan proses pembakaran lemak.Situasi ini dapat menyebabkan rambut rontok, penurunan berat badan, massa otot yang buruk, dan ketidakteraturan menstruasi bagi wanita.

Baca Juga: Biodata Artis Asmara Abigail, Pemeran Darminah di Film Pengabdi Setan, Ternyata Aktris Multitalenta Lulusan S2 Luar Negeri!

GridPop.ID (*)