GridPop.ID - Pandemi Covid-19 masih terus menjadi momok di bebagai negara.Bahkan, pasien covid-19 kini ada yang mengalami badai sitokin yang ternyata cukup mengerikan.Diberitakan Kompas.com, 9 Mei 2021, sitokin merupakan protein kecil yang dilepaskan banyak sel berbeda dalam tubuh, termasuk pada sistem kekebalan yang mengoordinasikan respons tubuh untuk melawan infeksi dan memicu peradangan. Istilah sitokin berasal dari kata Yunani yakni cyto (sel) dan kinos (gerakan). Sementara, badai sitokin adalah kondisi saat pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit mengalami peningkatan kadar protein inflamasi di tubuh mereka terkait dengan infeksi yang parah hingga bisa menyebabkan kematian. Berdasarkan temuan ilmuwan Inggris, seperti diberitakan Kompas.com, 13 Maret 2021, pasien Covid-19 yang meninggal tercatat hampir 10 kali lebih tinggi kadar sitokin di tubuhnya. Para ilmuwan itu menyebutkan, peningkatan protein inflamasi terjadi untuk membantu mengidentifikasi beberapa penanda peradangan dalam darah yang meningkat pada tahap awal Covid-19, sebelum pasien dalam kondisi sakit parah.Salah satu korban dari ganasnya badai sitokin adalah artis cantik ini.Dia adalah Phi Nhung seorang penyanyi terkenal asal Vietnam.
Dilansir dari laman tribunnewsbogor.com, Phi Nhung menghembuskan napas terakhir pada Selasa 28 September 2021 pukul 23.57 waktu setempat.Ia meninggal setelah 40 hari lamanya dirawat di rumah sakit karena Covid-19.Kabar kepergian Phi Nhung sendiri diumumkan oleh Rumah Sakit Cho Ray di Kota Ho Chi Minh, tempat terakhir Phi Nhung mendapat perawatan.Sumber dari rumah sakit mengatakan Phi Nhung mengalami komplikasi dan badai sitokin yang membuat kondisinya menurun."Semua obat paling canggih telah digunakan.Semua dokter dan perawat mencoba yang terbaik, tapi tidak bisa menyelamatkan hidupnya," ungkap sumber yang tak mau disebut namanya tersebut, dikutip dari Eva.vn.Janji ke Putri Belum DitepatiKabar meninggalnya Phi Nhung membuat industri hiburan Vietnam berduka mendalam.Lebih menyedihkan lagi, sebelum kematiannya, Phi Nhung memiliki janji yang belum terpenuhi untuk putrinya, Wendy.Diketahui ibu dan anak itu sudah 2 tahun berpisah karena adanya pandemi Covid-19.Phi Nhung pernah berjanji untuk pergi ke Amerika Serikat di mana putrinya tinggal dan merayakan ulang tahun Wendy.Namun janji itu tertunda lantaran Phi Nhung sibuk melakukan aktivitas sosial membantu warga terdampak pandemi.
Melalui media sosial, Phi Nhung sempat menulis janjinya menunda perayaan ulang tahun hingga tahun depan.Kini, banyak yang mengkhawatirkan kondisi Wendy karena harus menerima kenyataan pahit janji sang ibu tak akan pernah ditepati.23 Anak Yatim Menangis Kehilangan IbunyaPhi Nhung lahir pada 10 April 1970 di Pleiku, Gia Lai, Vietnam.Ia lahir dalam keluarga sederhana, bahkan bisa dibilang kondisi keuangannya sulit sebelum Phi Nhung menjadi artis.Melalui jalur menyanyi Phi Nhung bisa mengubah ekonomi keluarga.Ketika masih kecil, Phi Nhung hanya sekolah hingga kelas 6.Ia kemudian berhenti sekolah dan bekerja di pabrik garmen.
Ibunya lantas meninggal saat usia Phi Nhung 11 tahun.Setelah kepergian ibu, Phi Nhung melalui hari-hari yang sulit, harus mengurus semuanya, termasuk merawat 5 saudara.
Mungkin karena masa lalunya itu Phi Nhung tumbuh menjadi pribadi yang sangat peduli pada masalah sosial.Ia kerap melakukan aktivitas sosial untuk membantu sesama.Ketika menjadi terkenal dan memiliki penghasilan fantastis pun Phi Nhung tak mau berfoya-foya.Ia memilih untuk tetap sederhana, mempertahankan gaya hidup yang biasa saja.Namun hebatnya, Phi Nhung memiliki banyak anak.Semasa hidup ia mengadopsi 23 anak untuk ia rawat.Satu dari puluhan anaknya adalah juara Vietnam Idol Kids 2016 Ho Van Cuong.Kini ke-23 anak angkat Phi Nhung hanya bisa menangis pilu karena telah kehilangan ibu mereka.
Baca Juga: Bansos Diperpanjang hingga 2022, Pemerintah Siap Kucurkan Dana Sebesar Rp 74 Triliun, Cek Data Penerima Lewat cekbansos.kemensos.go.id dan AplikasiGridPop.ID (*)