Namun siapa sangka, pria itu justru orang pertama yang disingkirkan calon mertua sebagai menantu potensial.
Sang ayah pun mengemukakan alasannya yang di luar dugaan.
"Karena dia sangat menyukai balap, saya merasa itu terlalu berbahaya," ungkap Tran Ba Trung.
MC acara lantas bertanya, "Meskipun dia kaya? Padahal penghasilannya tinggi."
Tapi sang ayah menegaskan, "Saya merasa itu berbahaya, jadi saya melamar untuk keluarga tipe 3."
Alasan sang ayah menolak pria kaya adalah karena dia ingin memastikan keselamatan putrinya.
Pemikiran bijak sang ayah ini membuat penonton kagum.
Kebanyakan orang berpikir bahwa bagi orangtua, kebahagiaan dan keselamatan anak perempuan lebih penting dari uang dan materi.
Lazimnya, saat menikah biasanya calon mempelai prialah yang menyiapkan seserahan hingga uang mahar.
Seserahan tersebut pun biasanya disesuaikan dengan kemampuan sang calon mempelai pria.
Namun, sepertinya budaya tersebut tak berlaku bagi seorang ayah satu ini.
Melansir dari Tribun Medan, Anont Rotthong, seorang juragan durian asal Thailand, menjanjikan seserahan dengan nilai fantastis kepada keluarga pria yang mampu memenangkan hati putrinya.