Find Us On Social Media :

Bersikukuh Ogah Ganti Nama Anak yang Terdiri dari 19 Kata hingga Kesulitan Urus Akta Lahir, Pasutri Asal Tuban Tulis Surat Terbuka untuk Presiden Jokowi

By Lina Sofia, Selasa, 5 Oktober 2021 | 17:22 WIB

Ilustrasi akta kelahiran

Mungkin bagi sebagian yang tidak memahami sakralnya sebuah nama - nama anak kami jadi bahan candaan dan olok-olok , tapi bagi yang mengerti bagaimana berharganya tujuan memberi sebuah nama - pada sebuah negara merdeka yang demokratis sudah barang tentuHak asasi kami akan sangat dihargai .

Pada intinya pihak terkait tidak bisa - dan berulang ulang kami disuruh merubah nama anak tersebutSurat terbuka kami pada Bapak - menjadi harapan terahir kami untuk mengadukan kesedihan kami ini - mungkin ada orang yang berpikir apalah sebuah nama - tapi bagi adat kami nama adalah karakter , kebanggaan doa dan harapan .Matur Bapak Presiden ..Satu dua tahun ke depan anak kami jelas jelas membutuhkan identitas , untuk sekolahnya di TK nya

Matur Bapak Presiden -Dari berbagai berita yang dapat kami temui di media sosialNama panjang anak tersebut bukan yang pertama dinegeri Indonesia ini dan mereka mendapat perhatian dan solusi dari dinas dinas terkait didaerahnya

Bapak Joko widodo- Presiden kami- Bapak kami- Bapak negeri Indonesia yang kami cintaiJika didaerah kami , kami tidak mampu mewujudkan nama anak kami - kami berharap semoga Bapak Presiden bisa membantu kami - untuk mewujudkan nama anak kamiUntuk diakui secara sah di negeri Indonesia initerkait syarat syarat agar nama anak kami bisa disah kan - berilah kami petunjuk untuk terealisasinya harapan kami itu BapakMatur suwun - semoga Bapak Rahayu sehat selalu - moga Alloh yang membalas semua belas kasih Bapak

Wassalammualaikum wr wb .

Hormat kamiArif Akbar / Suci Nur Aisiyah (Orang tua)RT 001 - RW 001, Dusun NgaglikDesa Ngujuran, Kecamatan BancarKabupaten Tuban

Baca Juga: Akui Sempat Merasa Was-was Melahirkan Lantaran Kandungan Baru Berusia 37 Minggu, Ini Dia Nama Putra Tata Janeeta dan Brotoseno: Semoga Jadi Anak Soleh