Kekesalannya semakin memuncak saat dia mengatakan ke kawan karibnya, dia ingin beristirahat selama 20 menit.
Oleh si teman, fotografer tersebut diancam untuk terus memotretnya atau tidak akan mendapatkan bayaran.
Dibakar oleh rasa lelah, lapar, kepanasan, dan muak dengan situasi yang dihadapinya, dia kembali menanyakan ancaman itu.
"Dia menjawab 'iya'. Jadi, di depannya saya menghapus foto mereka berdua, dan mengatakan saya bukan lagi fotografernya," tegasnya.
GridPop.ID (*)