Find Us On Social Media :

Kecanduan Konsumsi Mi Instan Sejak SMA, Setelah Jadi Mahasiswa Pria Ini Telan Pil Pahit Derita Penyakit Mematikan hingga Akhirnya Meninggal

By Luvy Octaviani, Senin, 1 November 2021 | 20:21 WIB

Mahasiswa idap penyakit mematikan usai kecanduan mi instan

2. Rendah protein dan serat Mi instan mengandung serat dan protein yang rendah. Padahal, serat dan protein adalah dua nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Selain itu, serat dan protein bisa membuat seseorang merasa kenyang lebih lama. Oleh karena itu, seseorang yang memakan mi biasanya memiliki kecenderungan untuk makan lebih banyak karena merasa tidak kenyang atau lebih cepat lapar. Ini bisa memicu seseorang mengalami kenaikan berat badan.

3. Mengandung MSG MSG adalah singkatan dari monosodium glutamat yaitu bahan tambahan pangan yang aman dikonsumsi dengan pemakaian secukupnya dan tidak menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan. Kandungan zat dalam Bahan Tambahan Pangan Penyedap Rasa (MSG) ada 3 yaitu: Asam Glutamat 78%, Natrium 12% dan Air 10% Sebagai zat utama adalah Asam Glutamat yang merupakan Asam Amino yang tidak berbeda dengan Asam Glutamat yang terkandung dalam makanan sehari-hari seperti: Tomat, Susu, Keju dan sebagainya.

Baca Juga: Setahun Tinggal di Indonesia, Bule Rusia Ini Syok Saat Tahu Kebiasaan Warga Lokal yang Nyeleneh hingga Tidak Biasa Ini: Aneh