GridPop.ID - Air putih dipercaya memberikan sederet manfaat baik untuk kesehatan tubuh.Sehingga tak heran, banyak yang menyarankan agar setiap orang meminum air putih yang cukup dalam sehari.Dilansir dari laman kompas.com, Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris merekomendasikan konsumsi minimal 6-8 gelas air setiap harinya, untuk menjaga agar tubuh tetap terhidrasi.
Kebutuhan air juga akan meningkat bila sedang melakukan aktivitas fisik, atau bila cuaca sedang panas, yang dapat menyebabkan hilangnya cairan lewat keringat.Jumlah minimal konsumsi air harian bisa diperoleh dari air putih, susu rendah lemak, minuman rendah gula, teh, dan kopi. Namun, perlu diingat pula tambahan gula yang terkandung dalam teh, kopi, atau minuman ringan. Oleh karena itu, yang paling direkomendasikan adalah minum air putih.Namun, perlu diperhatikan mulai sekarang jangan lagi dianggap sepele jika kalian kerap kali meminum air putih sisa semalam.
Bagi sebagian masyarakat, membawa air minum ke dalam kamar sebelum tidur malam menjadi sebuah kebiasaan yang terlihat wajar.Alih-alih keluar kamar untuk minum, menyimpan air putih semalaman di dalam kamar bisa menjadi cara menghilangkan dehidrasi selama tidur.Hal tersebut tanpa disadari menjadi kebiasaan kebanyakan banyak orang.Namun tahukah, ternyata muncul perdebatan mengenai air putih sisa semalam yang dibawa ke kamar tersebut.Dikutip oleh sajiansedap.com dari Grid Health, berikut ini bahayanya minum air putih yang didiamkan semalaman.Tidak Lagi SterilKita menyangka bahwa tidak apa-apa meminum air yang didiamkan semalaman dan meminumnya di pagi hari.Namun, ternyata ada yang berasumsi bahwa air putih sisa semalam tersebut kotor dan sudah tak layak konsumsi.
Air yang dibiarkan di gelas terbuka tidak benar-benar bersih.Debu, serpihan, bahkan mungkin nyamuk lewat dan menjatuhkan sesuatu ke dalam permukaan gelas sehingga air tidak lagi steril.
Botol minum yang tertutup pun sebenarnya bukan tempat yang aman untuk menyimpan air jika kita sudah pernah meminumnya.
Leher botol yang sudah kontak dengan mulut membuat air sudah terkontaminasi.“Air liur kita mengandung bakteri, demikian juga kulit bibir kita.Itu sebabnya sisa air yang sudah dibiarkan berjam-jam sebenarnya sudah mengandung bakteri,” kata dokter Marc Leavey.Ia menyarankan agar kita tidak menyisakan air di botol minum terlalu lama jika sudah pernah meminumnya.Karena di tubuh kita ada jutaan bakteri, sebenarnya meminum sisa air di botol atau gelas tidak akan menyebabkan penyakit serius.Namun, tetap tidak disarankan untuk berbagi gelas atau botol minum dengan orang lain.Meski air di gelas meja makan masih dalam kategori aman, tidak demikian halnya dengan sisa air di botol yang tertinggal di dalam mobil.Sisa air di botol yang sudah pernah kita minum bisa terpapar panas sehingga menjadi tempat untuk perkembangbiakan bakteri.Beberapa jenis botol plastik juga mengandung zat kimia BPA yang bisa larut ke dalam air jika terpapar panas dalam waktu lama.Sudah banyak penelitian yang mengungkap bahaya pada kesehatan, salah satunya mengganggu keseimbangan hormon.
GridPop.ID (*)