Gala, kata Erwin tak mengalami kondisi cedera klinis yang terbilang berisiko.
Hal itu diketahui dari rekam medis awal.
Akan tetapi, Gala mengalami sedikit rasa trauma yang memerlukan pendampingan khusus.
"Hanya sifatnya psikis, sehingga makanya kenapa kok dirawat supaya dia recovery dulu. Karena tidak semua orang bisa mengalami hal seperti itu," ujar dia.
Tak hanya mengerahkan psikiater, Erwin juga menuturkan bahwa sejak Gala dirawat pertama kali sejak kecelakaan, balita itu telah mendapat pendampingan dari keluarga dan sahabat Vanessa serta Bibi.
Adanaya pendampingan dari pihak terdekat terhadap Gala, sangatlah diperlukan mengingat, kondisi Gala yang masih terbilang rentan.
"Anak-anak gitu, kan bukan (butuh) obat (yang diminum), anak-anak gitu obatnya; orang-orang yang dikenal.
Tanpa orang yang dikenal, tidak akan tenang. Biasanya akan nangis terus," pungkas dia.