GridPop.ID - Tubagus Joddy masih terus menjadi sorotan hingga saat ini pasca kematian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Tubagus Joddy berpotensi menjadi tersangka atas kasus kecelakaan maut yang menimpa Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Pasca selamat dari kecelakaan maut di Tol Jombang, Surabaya, nasib Tubagus Joddy kini dipertanyakan oleh warganet.
Pengacara Vanessa Angel pun buka suara mengungkapkan kondisi Joddy.
Ia menerangkan saat ini Tubagus Joddy sedang menjalani kasus hukum atas kecelakaan maut yang menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
"Kita tunggu mungkin hari Senin pemeriksaan dari Jawa Timur kepada Joddy sama susternya.
Kemarin kan masih keterangan awal aja," tutur Milano Lubis seperti yang dikutip dari Tribunnewsmaker.com.
Ditanya perihal asuransi dan lain-lainnya, Milano mengungkap itu urusan keluarga Vanessa dan Bibi.
"Itu pasti urusan keluarga," pungkas Milano Lubis.
Diberitakan GridPop.ID sebelumnya, diungkapkan Tubagus Joddy disebut telah menjalani pemeriksaan.
Joddy mengakui bahwa ia bermain ponsel sesaat sebelum kecelakaan di Tol Jombang - Mojokerto.
"Iya, katanya begitu saat diinterogasi. Sopir mengaku 120 kilometer per jam," kata Kepala Seksi Kecelakaan Subdirektorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur Kompol Hendry Ferdinan Kennedy.
Terkait hal ini seorang praktisi hukum bernama Ricky Vinando mendesak agar Tubagus Joddy diperiksa terkait dugaan menyetir di atas 100 kilometer/jam.
"Penetapan tersangka terhadap Joddy, sopir Vanessa Angel dan Bibi, harus dilakukan karena berdasarkan fakta hukum, sebelum terjadinya kecelakaan fatal, dia sempat mengendarai mobil di tol dengan kecepatan yang sangat-sangat membahayakan nyawa yakni hampir 200 kilometer/jam, tepatnya 190 kilometer/jam."
"Jadi sudah ada gambaran mens rea-nya, niat jahat. Patut diduga udah gak bener sejak awal ya."
"Kemudian juga saat mengemudikan mobil hampir 200 kilometer/jam, Joddy juga masih sempat memvideokan ke arah setir mobil dan angkanya tepat 190 kilometer/Jam lalu diunggah ke Instagram Stories, ini kan tanda tanya besar apa motivasinya melakukan itu?" kata Ricky Vinando.
GridPop.ID (*)