GridPop.ID - Belakangan ini, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan maraknya kasus akibat pinjaman online (pinjol) ilegal.
Oknum-oknum pinjol ini biasanya akan menawarkan peminjaman uang dengan syarat yang mudah bahkan terkadang tanpa jaminan.
Namun buntutnya, uang pinjaman itu tanpa sadar akan terus berbunga dan beranak-pinak hingga mencapai nominal fantastis untuk dikembalikan.
Tak main-main, sebanyak 45 tersangka kasus pinjol ilegal telah dibekuk Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri dan polda di sejumlah wilayah hanya dalam kurun waktu 12-19 Oktober 2021.
Dilansir dari Kompas.com, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, 45 tersangka yang ditangkap itu memiliki peran berbeda.
"Mulai dari pendana atau pemodal, debt collection atau penagihan, kemudian ada yang memiliki peran melakukan tindak pidana di luar itu, misalnya dalam penagihan melakukan pengancaman," ujarnya.
Berbicara soal utang, agaknya sudah menjadi rahasia umum bahwa utang merupakan salah satu aspek finansial yang kerap memicu permasalahan pelik di hidup seseorang.
Terlebih bagi orang-orang yang nekat berhutang dalam jumlah yang besar namun tanpa rencana dan persiapan yang matang.
Akibatnya, tak sedikit oknum tersebut kesulitan membayar hutangnya hingga terpaksa harus kabur-kaburan.
Namun cara cerdik nenek ini untuk menghidari pembayaran hutang bernilai fantastis ini mungkin akan membuat anda tercengang.
Diwartakan GridPop.ID pada 1 Maret 2020, kejadian unik ini dialami oleh seorang nenek berusia 60 tahun asal Wuhan, China.
Untuk menghindari hutang, nenek ini menjalani prosedur bedah kosmetik yang drastis untuk "bertransformasi" menjadi seorang gadis cantik berusia 20-an dan agar dirinya tidak dikenali lagi.
Sayangnya, polisi berhasil mengungkap kebenaran dan menangkapnya setelah setengah tahun.
Wanita yang diketahui bernama Zhu itu lantas dijatuhi hukuman satu tahun dan empat bulan penjara.
Dipahami bahwa ia berutang lebih dari 6 juta dolar atau sekitar Rp 86 miliar.
Sebagian besar hutangnya berasal dari usaha pabrik pakaian yang ia jalankan, laporan Shin Min Daily News.
Pada awal tahun lalu, Zhu diperintahkan untuk membayar hutangnya oleh pengadilan.
Namun bukannya membayar hutang, dia malah menghilang tanpa jejak bak ditelan bumi.
Dia kemudian ditemukan telah melarikan diri ke Shenzhen di mana dia menjalani kehidupan mewah.
Setelah ditangkap oleh polisi, dia menyatakan bahwa dia bangkrut dan harus bergantung pada adik perempuannya untuk bantuan uang.
Polisi menemukan bahwa dia tidak hanya bergabung dengan klub eksklusif di mana para anggota diharuskan membayar biaya masuk 40.000 dolar (Rp 579 juta), tetapi juga berbagi foto-foto media sosial tentang dia pergi berpetualang dengan anggota klub.
Dia juga ditemukan telah membeli beberapa mobil dan mengalihkan kepemilikan kepada saudara perempuannya.
Polisi memperkirakan bahwa hanya pada tahun 2016 saja, wanita itu telah membelanjakan uang dengan kartu kreditnya hingga 780.000 dolar (Rp11 miliar).
GridPop.ID (*)