GridPop.ID - Seorang suami bertindak kasar ketika menemani sang istri yang sedang melahirkan.
Aksi kasar suami terhadap istri tersebut sampai membuat satu ruang operasi hanya bisa terdiam.
Seorang ibu hamil biasanya menginginkan banyak perhatian dari sang suami.
Namun, sayangnya tak semua suami bakal memanjakan istrinya yang sedang hamil.
Kisah tersebut dialami oleh seorang wanita bernama Ly yang sejak hamil sang suami tak pernah sekalipun membawanya pergi ke dokter memeriksa kandungan.
Suami Ly begitu sibuk dengan pekerjaan beralasan mencari uang demi kelancaran kehidupan keluarganya.
Beruntungnya, meski tak pernah dibawa untuk cek kandungan, kehamilan Ly baik-baik saja.
Menjelang tanggal persalinan, Ly ingin ditemani sang suami jika nanti melahirkan.
Meski awalnya suami Ly menolak hal tersebut, namun akhirnya pria itu setuju usai didesak sang istri serta saran dari dokter.
Proses persalinan memakan waktu yang cukup lama karena ini merupakan kelahiran anak pertama Ly.
Terlebih Ly juga mengidap penyakit jantung, sehingga ia mudah kehilangan tenaga saat proses persalinan.
Itu lah sebabnya Ly meminta agar menjalani operasi caesar saja.
Sayangnya, suami Ly menentang keinginan tersebut.
Menurutnya, menjalani operasi caesar sama sekali tak menguntungkan bagi anaknya, sehingga ia memutuskan untuk tak menyetujui keinginan sang istri.
"Berapa banyak orang lain yang bisa melahirkan secara normal, istriku bisa mencoba sedikit lagi dan melahirkan secara normal baik untuk anak-anak di masa depan." kata suami Ly.
Akan tetapi, ketika Ly berusaha kerasa melahirkan secara normal, rasa sakitnya membuat wanita itu mulai memaki sang suami.
Ly mengatakan bahwa suaminya bukan manusia, tak tahu bagaimana mencintainya, tak pernah membawanya periksa kehamilan, namun sekarang malah memaksanya untuk berjuang melawan rasa sakit melahirkan secara normal.
Mendengar hal itu, suami Ly begitu marah hingga memutuskan untuk beranjak dari tempat duduknya dan keluar meninggalkan ruang operasi.
Tapi, perawat segera menghentikannya lantaran saat ini Ly sedang sangat membutuhkan peran suami.
Perawat juga menyuruhnya untuk berusaha mengendalikan emosinya atas apa yang telah diucapkan Ly.
Berbalik arah dan melihat sang istri masih terus memakinya, suami Ly tak bisa lagi menahan amarahnya.
Ia menampar pipi Ly hingga berdarah.
Seluruh tenaga medis yang ada di ruang bersalin hening seketika.
Setelah aksi kasar yang dilakukan pria itu, Ly menjerit dan pingsan hingga membuat dokter bergegas memeriksa kondisi bayinya.
Karena tak memungkinkan menjalani persalinan secara normal, Ly kemudian dibawa ke ruang operasi dan bisa melahirkan meski mengalami pendarahan pascapersalinan.
Atas aksinya, suami Ly begitu panik dan menyesal hingga berkali-kali meminta maaf pada sang istri.
Usai menjalani perawatan, Ly akhirnya bisa pulih dan memutuskan untuk tak memberi ampun pada suaminya.
Bahkan Ly memilih untuk bercerai dari sang suami usai melahirkan.
GridPop.ID (*)