GridPop.ID - Bagi siapapun yang telah memasuki usia senja biasanya akan duduk di rumah dan beristirahat.
Melihat kondisi fisik tidak memungkinkan untuk melakukan banyak aktivitas, apalagi yang ukurannya butuh energi banyak.
Namun ada saja, manula yang tetap ingin bekerja meski usianya tidak lagi muda.
Biasanya karena keterbatasan finansial, mereka nekat masih harus bekerja keras demi mencari sesuap nasi.
Seperti kisah yang viral di Tiktok ini, seorang kakek yang usianya sudah 68 tahun tapi masih giat untuk bekerja.
Dilansir Tribun Trend dari Lobak Merah pada Sabtu (20/11/2021), ternyata sang kakek bekerja sebagai pengantar makanan.
Dalam video viral tersebut, terlihat sang kakek masih berjalan tertatih-tatih dan tubuhya sudah sedikit bungkuk.
Menurut Ashraf, sang kakek bekerja di bagian pengiriman makanan selama dua bulan.
Sebelum ini, sang kakek pernah bekerja sebagai sopir truk.
Sebagian besar netizen yang melihat video tersebut turut terenyuh.
Mereka berempati melihat orang seusia tersebut masih harus bekerja keras.
Bahkan ada yang berniat membantu kakek tersebut secara finansial.
"Bang, kalau ada info untuk donasi bisa kabari, saya terenyuh," tulis seorang netter.
"Sedih lihatnya, Bang.
Pantasnya dia sudah istirahat duduk di rumah," tulis netter lainnya.
"Bagaimana menemukan kakek ini?
Sungguh tak nyaman hati melihat, ingin menolong tapi tak bisa."
Sementara dalam kisah yang lain, Sayed Sadaat dulunya seorang menteri komunikasi Afghanistan sebelum akhirnya pindah ke Jerman demi masa depan yang lebih baik.
Dilansir dari Tribunnews.com, ia pindah ke Jerman sejak Desember lalu dan kini berprofesi sebagai kurir pengantar makanan di kota Leipzig.
Dengan gelar di bidang IT dan telekomunikasi, Sadaat berharap dapat menemukan pekerjaan di bidang terkait.
Tapi tanpa bisa bahasa Jerman, peluangnya tipis.
"Bahasa adalah bagian terpenting," kata Sadaat, yang juga memegang kewarganegaraan Inggris.
Setiap hari Sadaat belajar bahasa Jerman selama empat jam di sekolah bahasa sebelum memulai shift malam enam jam untuk mengantarkan makanan.
"Beberapa hari pertama menyenangkan tetapi sulit," katanya, menggambarkan tantangan belajar bersepeda di lalu lintas kota.
"Semakin Anda pergi keluar dan semakin banyak Anda melihat orang, semakin banyak Anda belajar," katanya.
GridPop.ID (*)