Sebabnya, si pasien dikabarkan sudah menerima dua dosis vaksin, sehingga ada kekhawatiran kasusnya bakal menyebar ke seluruh dunia.
Kabar strain yang bermutasi ini, dikenal dengan kode B.1.1.529, dibagikan oleh Tom Peacock, virolog di Departemen Penyakit Menular Imperial College London.
Dia menjelaskan varian Botswana "sangat menyeramkan dan menakutkan" sehingga perlu mendapat perhatian serius.
Peacock dalam kicauannya di Twitter mengatakan, varian terbaru ini profil mutasi di mahkotanya sangat mengagetkan.
"Sangat, sangat perlu untuk mendapatkan perhatian," jelasnya. Namun di sisi lain, dia juga menerangkan sisi baiknya.
Peacock berkata, mutasi B.1.1.529 yang sangat banyak diyakini membuat virusnya tak stabil, sehingga takkan sampai menyebar ke seluruh dunia.
Sejak kasus pertama diumumkan pada Desember 2019, Covid-19 telah menginfeksi 259,5 juta dan membunuh lima juta orang di seluruh dunia.
GridPop.ID (*)