“Iya benar. Pelaku sudah diamankan di Polres Lumajang,” ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (10/12/2021).
Sepekan pasca Gunung Semeru di Jawa Timur erupsi dan mengeluarkan awan panas guguran (APG) pada 4 Desember 2021, berikut ini update jumlah korban.
Dilansir dari Kompas.com, berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jumat (10/12/2021) malam, Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhar menyebut korban tewas kini berjumlah 45 orang.
Pada Jumat (10/12/2021) tim pencari kembali menemukan 2 jenazah di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Sementara itu, untuk korban hilang jumlah terakhir yang dilaporkan adalah sebanyak 9 orang dan jumlah korban luka dilaporkan ada 19 orang dengan luka berat dan 19 lainnya luka ringan.
Mayoritas korban luka tersebut mengalami luka bakar akibat terkena awan panas guguran.
Sementara itu, untuk jumlah pengungsi jumlahnya mencapai 6.573 orang yang tersebar di 126 titik pengungsian.
Dari 126 titik pengungsian itu, hanya 24 titik yang merupakan pengungsuan terpusat, sisanya adalah pengungsian mandiri maupun rumah kerabat dari warga yang terdampak.
GridPop.ID (*)