"Di depannya ia melihat jurang. Akhirnya ia belok kiri, sebab jalan tersebut bagus dan banyak lampu-lampu," ujar Asep seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Asep menjelaskan, sebenarnya jurang yang dilihat sang sopir adalah jalan menuju Tasikmalaya, yang sejak awal menjadi tujuan mereka.
Jalan tersebut, menurut Asep, adalah jalan alternatif menuju Tasikmalaya.
"Memang kalau dia lurus itu bisa ke Tasikmalaya. Mungkin karena ia lelah atau apa, akhirnya ia melihat jurang di depannya."
"Dia waktu itu belok kiri. Dia juga tidak terasa kalau jalan dilaluinya itu semak-semak dan penuh batu," kata Asep.
Asep mengatakan, mobil yang berisi 7 orang tersebut baru menyadari tersesat ketika salah satu ban mobilnya bocor.
"Akhirnya sang sopir mengabari temannya yang ada di Majalengka dan sekitarnya kalau ia tersesat."
"Beruntung warga mengetahui, akhirnya berhasil dievakuasi," kata Asep.