GridPop.ID - Kakek di Sukabumi, Jawa Barat nekat mencabuli empat gadis yang semuanya masih ada hubungan keluarga.
Dilansir dari TribunJabar.id, pelaku melakukan aksi cabul terhadap empat cucunya pada Mei 2021.
Adapun NH (49), besan pelaku melaporkan tindakan bejat itu ke polisi pada 20 September 2021.
Empat korban pencabulan antara lain, IS (11), ALA (9), dan PV (7), dan DM (12).
IS, ALA, dan PV merupakan anak YA (28).
Sedangkan satu korban yakni DM (12) merupakan sepupu dari tiga korban tersebut.
Pelaku diketahui adalah mertua YA atau kakek korban.
Diceritakan oleh NH, kecurigaannya bermula saat YA memutuskan bercerai dengan sang suami.
"Jadi anak saya itu menceritakan penyebab perceraiannya karena mertuanya sering meraba-raba atau berbuat tak senonoh," ungkap NH, Jumat (17/12/2021).
"Setelah anak dan cucu saya ditanya, mereka mengaku.
Bahwa mereka sering diperlakukan tidak wajar," tuturnya.
Di sisi lain, YA selaku ibu korban bercerita bahwa ketiga anaknya diduga awalnya enggan bercerita karena takut.
Akan tetapi, ketiga korban akhirnya bersedia bercerita ke bibi dan neneknya.
Akhirnya terungkap tindakan bejat pelaku.
"Jadi adik saya yang menanyakan langsung kepada anak-anak dan yang paling kecil mengaku bahwa sering meraba-raba di bagian payudara, paha, dan alat kelamin oleh kakeknya," ujar YA.
Tindakan asusila sang mertua membuat YA memilih untuk bercerai dari suaminya demi menghindari hal yang tak diinginkan.
Kasus ini sudah tercatat di polisi dengan nomor laporan LP/B/238/IX/2021/JBR/RES SMI KOTA.
Saat ini pihak Polres Sukabumi telah melakukan visum terhadap keempat korban.
"Dari hasil visum tersebut kata pihak kepolisian, DM sama IS sobek selaput daranya sementara ALA dan PV hasil visumnya negatif atau selaput daranya tidak sobek," ungkap NH.
Pihak kepolisian diharapkan bisa cepat memproses pelaku yang diketahui belum ditangkap.
"Saya mau orangnya itu ditangkap karena sudah merusak masa depan anak dan cucu saya, infonya hari Selasa (14/12/2021) kata polisi mau ditangkap," ujarnya.
Sementara itu dilansir dari TribunJakarta.com, kisah serupa juga terjadi di Penjaringan, Jakarta Utara.
Seorang kakek penjual mainan, Y (60) mencabuli anak-anak di bawah umur di area mushala.
Kasus tersebut berhasil terungkap kala dua ibu korban MW (42) dan LD (30) lapor polisi.
"Kata anak-anak mah kadang pas lagi salat asar sama salat zuhur. Kalau itu kan sepi, katanya anak-anak pas lagi jam-jam salat sering dilecehkan," kata MW di lokasi, Jumat (19/11/2021).
Aksi bejat pelaku berdalih sangat menyayangi anak-anak.
GridPop.ID (*)