Berdasarkan pengakuan MS, ketiga rekan kerjanya itu asyik pesta hingga melebihi batas jam kerja.
Sehingga penyekapan itu dimaksudkan untuk memberikan efek jera.
Lebih lanjut, mereka masih melayani tamu hingga dini hari, sekitar pukul 02.00 Wita.
Hingga pukul 03.00 Wita, ketiganya masih menikmati minuman keras.
Padahal seluruh pengunjung sudah pulang dan kafe dalam keadaan kosong.
Hingga akhirnya MS memanggil mereka ke ruang tunggu di kafe dan mengunci ruangan tersebut.
Salah satu korban sempat sesak napas ketika disekap.
Demi menyelamatkan diri, yang lain mencoba mengirim pesan minta tolong kepada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Buleleng pada pukul 05.00 Wita.