GridPop.ID - Beberapa waktu lalu artis Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie terjerat kasus narkoba.
Sesuai putusan pengadilan kini keduanya dituntut 12 bulan masa rehabilitasi.
Sebelumnya diberitakan Tribun Seleb, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dituntut 12 bulan rehabilitasi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas kasus penyalahgunaan narkotika.
Ia mengusap matanya ketika JPU menyatakan ia dan Ardi Bakrie bersalah secara sah dan meyakinkan, melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika untuk diri sendiri.
Nia Ramadhani pun mengusap air matanya dan tubuhnya bergetar usai mendengar tuntutan JPU.
Ardi Bakrie, suami Nia yang ada disampingnya pun berusaha menguatkan sang istri yang begitu terpukul atas tuntutan JPU.
Ardi Bakrie terlihat memegang tangan Nia Ramadhani, disaat sang istri menangis sesugukan didepan majelis hakim, saat mendengar pembacaan tuntutan JPU.
Usai sidang pun terlihat jelas, mata Nia Ramadhani merah dan sembab. Namun, ia berusaha tegar saat menyampaikan isi hatinya kepada awak media.
Enam bulan menjalani rehabilitasi di FAN Campus, Nia Ramadhani senang kala mendapat kesempatan untuk menghubungi sang anak.
Momen saat Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie video call Mikhayla itu terekam dalam tayangan di kanal Youtube TV One News, Selasa (28/12/2021).
"Hari ini boleh hubungin anak. Jadi kalau misalkan hubungi keluarga emang ada saat-saatnya, enggak bisa selalu. Tapi itu kan juga ada tujuannya," ujar Nia Ramadhani dikutip dari TribunnewsBogor.com.
"Hari ini boleh ya ?" tanya presenter.
"Iya baru hari ini (jadwalnya)," imbuh Nia Ramadhani.
Tampak gugup, Ardi Bakrie meminta Nia Ramadhani yang berbicara terlebih dahulu kepada Mikhayla.
"Bilangnya gimana ? Kamu yang ngomong ya," ujar Ardi Bakrie.
"Eh gimana sih ini anak lagi apa dia," kata Nia Ramadhani.
Memulai video call, Mikhayla langsung menangis saat melihat wajah Nia dan Ardi Bakrie di ponsel.
Sementara Nia dan Ardi pun spontan memanggil Mikhayla yang menangis.
"Mama !" teriak Mikhayla.
"Sayang, dengerin Mama," kata Nia Ramadhani.
"Hai Mikha," imbuh Ardi Bakrie.
Tak kuasa menahan tangis, Mikhayla terus merengek.
Sementara Nia Ramadhani menguatkan sang putri agar jangan bersedih.
Sambil berurai air mata, Nia Ramadhani pun memberikan pesan dan perintah kepada Mikhayla.
Nia ingin agar Mikhayla jangan membuka berita dari internet dulu.
Hal itu dilakukan Nia Ramadhani lantaran khawatir Mikhayla akan membaca berita miring soal orangtuanya.
"Eh kok nangis. Kakak, kakak dengerin Mama. Kakak jangan cek internet dulu," pinta Nia Ramadhani.
"Kenapa ?" tanya Mikhayla.
"Karena kalau Kakak cek internet ntar Kakak kaget. Ada kemungkinan kalau di situ tulisannya, Mama mau ditaruh di rumah sakit," ungkap Nia Ramadhani.
"Hah ?" seru Mikhayla seraya terkejut.
"Untuk 12 bulan, tapi belum tentu," sambung Nia Ramadhani.
Melihat sang putri menangis, Ardi Bakrie menenangkannya.
Pun dengan Nia Ramadhani yang meminta Mikhayla untuk tegar.
"Hai Mikha. Jangan nangis dong sayang," kata Ardi Bakrie.
"Tapi belum tentu. Jadi itu mulai beritanya aja ditulis di situ. Dua minggu lagi baru ada keputusannya," ungkap Nia Ramadhani.
"Hai Kakak, jangan nangis sayang, jangan nangis cantik," imbuh Ardi Bakrie.
Mengalihkan perhatian, Ardi dan Nia pun bertanya soal kondisi dua anaknya yang lain kepada Mikhayla.
Dalam pembicaraan itu, Ardi terus meminta agar Mikhayla tidak menangis.
"Kamu jangan nangis ya sayang," ujar Ardi Bakrie.
GridPop.ID (*)