Find Us On Social Media :

Di Hadapan Kapolres, Buronan Polisi Nekat Gigit Hidung Mantan Bupati Boltim hingga Putus, Terkuak Motif Penganiayaan Dipicu Gegara Masalah Ini!

By Lina Sofia, Sabtu, 1 Januari 2022 | 11:22 WIB

Mantan Bupati Boltim Sehan Landjar dianiaya preman

Karena aktivitas tambah ilegalnya itulah, Tim Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Bareskrim Mabes Polri pernah mencari Ali Kenter di lokasi tambangnya.

Namun saat penggerebekan, Ali Kenter tak berada di lokasi.

Polisi hanya menahan tiga penambang yang ditemukan di area tambang hingga kemudian menyegel tambang milik Ali Kenter yang berada di Boltim.

Saat itu, Kapolres Boltim dijabat AKBP Irham Halid.

Karena tak menemukan Ali Kenter, Mabes Polri kemudian memasukkan nama pengusaha tambang ilegal itu sebagai daftar pencarian orang (DPO) alias buron sejak ditetapkan tersangka pada Februari 2021 lalu.

Sebelum memburu Ali Kenter, saat itu Tipiter Bareskrim Polri telah meringkus pelaku PETI yakni Gusri yang pertambangannya di Bolaang Mongondow.

Berbeda dengan Ali Kenter yang buron, Gusri sempat ditahan di Polres Kotamobagu. Lalu dibawa penyidik ke Mabes Polri di Jakarta.

Walau dinyatakan masuk daftar DPO alias buron, Ali Kenter seakan leluasa bergerak di Sulut tanpa ditangkap.

Terbaru, buron itu diketahui menggigit hidung Sehan Landjar hingga putus, Rabu malam (29/12/2021).

Korban yang juga mantan Ketua PAN Sulut itu menceritakan percobaan penganiayaan dilakukan Ali Kenter tiga kali dan itu dihadapan AKBP Irham Halid.

Ayah dari Ketua DPRD Boltim itu awalnya merasa penganiayaan tak akan terjadi karena ada kapolres.

Ternyata dugaannya salah. Pelaku justru leluasa menggigit hidung korban hingga putus.

Yang Sehan Landjar sesalkan karena itu terjadi di hadapan kapolres tanpa dibela.

Akibat penganiayaan yang dilakukan Ali Kenter, korban dilarikan ke Rumah Sakit Monompia.

Baca Juga: Jadi Influencer tapi Percaya Diri Langgar Aturan Pemerintah, Begini Nasib Rachel Vennya yang Bakal Segera Dipanggil Polisi Imbas Kabur dari Wisma Atlet