Penemuannya bermula saat dua pria sedang mengobrol di luar toko buah dan sayuran bernama El Huerto de Manu di Galapagar di Google Street View.
Polisi yakin bahwa satu dari dua pria itu sangat mirip Gammino.
Lebih lanjut, identitas asli pria yang dicurigai itu akhirnya terungkap dari unggahan media sosial sebuah restoran bernama La Cocina de Manu, dekat tempat tinggal Gammino.
Meski toko dan restoran sudah tutup namun polisi menemukan foto Gammino, mengenakan pakaian kokinya, di halaman Facebook La Cocina de Manu.
Rupanya ia dikenali dari bekas luka di sisi kiri dagunya.
Ternyata Gammino telah ditangkap polisi sejak 17 Desember 2021 lalu, namun kabar penangkapannya baru diungkap oleh media La Repubblica pada Rabu (5/1/2022).
Jaksa Palermo, Francesco Lo Voi, yang memimpin penyelidikan.
"Kami tidak (cuma) menghabiskan hari-hari kami mengarungi Google Maps untuk menemukan buronan," ungkapnya kepada Guardian via Tribunnews.com, Jumat (7/1/2022).
"Ada banyak penyelidikan sebelumnya dan panjang, yang membawa kami ke Spanyol.
Kami berada di jalur yang baik, dengan Google Maps membantu mengonfirmasi penyelidikan kami," imbuhnya.
Gammino sendiri mengira telah berhasil memutuskan semua hubungannya dengan Sisilia.