Find Us On Social Media :

Bikin Gempar Dunia Kedokteran, Pria Paruh Baya Ngaku Sembuh dan Bisa Jalan Lagi usai 4 Tahun Lumpuh, Ternyata Berkat Vaksin Covid-19 Jenis Ini!

By Arif B, Kamis, 20 Januari 2022 | 06:42 WIB

Pria lumpuh ini mengaku bisa berjalan lagi setelah vaksin Covid-19.

GridPop.ID - Di tengah pandemi yang tak kunjung usai ini setiap orang wajib menerima vaksin Covid-19 minimal 2 dosis.

Hal ini berguna untuk menekan penyebaran Covid-19 agar tidak semakin masif.

Vaksin Covid-19 pun memiliki banyak jenis dan ragam.

Mulai dari yang paling umum seperti Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm  hingga Covishield yang dikembangkan Serum Institute of India.

Uniknya dari vaksin Covid-19 Covishield ini, ada kisah seorang pria paruh baya yang mengaku sembuh dari kelumpuhan setelah menerima dosis pertama.

Melansir dari Mirror.co.uk, dia adalah seorang pria di India bernama Dularchand Munda (55).

Ia dinyatakan lumpuh dan bisu setelah mengalami cedera serius pada tulang punggungnya dalam kecelakaan mobil 2017 lalu.

Selama emapt tahun, ia hanya terbaring di tempat tidur dan tidak dapat berbicara.

Pada Selasa (4/1/2022) ia mendapat panggilan dari petugas untuk menerima suntikan vaksin dosis pertama.

Baca Juga: Ada yang Gratis dan Berbayar, Berikut Syarat Serta Kriteria Penerima Vaksin Booster yang Akan Dimulai pada 12 Januri 2022 Mendatang

Dularchand disuntik vaksin Covishield dari Serum Institute of India dan memiliki formula yang sama seperti vaksin Oxford-AstraZeneca.

Beberapa jam setelah menerima suntikan vaksin, Dularchand mengatakan dia sudah bisa menggerakkan kakinya lagi dan bisa berjalan perlahan dengan bantuan tongkat.

Pada saat yang sama juga, dia bisa mengeluarkan suara untuk pertama kalinya sejak kecelakaan itu.

Dularchand merupakan warga desa Salgadih, India, mengatakan senang kedaannya telah kembali meski belum sempurna.

“Saya senang bisa menerima vaksin. Saya bisa menggerakkan kaki saya setelah disuntik vaksin pada 4 Januari. Suara saya kembali dan kaki saya juga bergerak.” katanya.

Seorang dokter yang mengetahui hal ini mengungkapkan rasa keterkejutannya.

Dokter Jitendra Kumar mengatakan situasinya merupakan suatu keajaiban.

Tetapi ia menekankan bahwa masih banyak yang harus dipelajari tentang efektivitas vaksin pada penyakit selain virus Covid-19.

“Jika vaksin dikatakan berdampak positif pada cedera yang baru terjadi beberapa hari, itu bisa dipahami secara medis,"

Baca Juga: Bakal Digunakan 12 Januari Mendatang, Simak 5 Fakta Seputar Vaksin Booster yang Wajib Diketahui Masyarakat, Mulai dari Sasaran hingga Jenisnya!

"Tapi untuk situasi yang sudah berlangsung selama empat tahun seperti Dularchand, kita perlu melakukan penelitian lebih lanjut," katanya.

Kumar pun meminta para Ilmuan terkemuka untuk turun tangan dan mempelajari kasus ini.

“(Peristiwa ini) perlu dipastikan oleh para ilmuwan,” katanya.

Sementara itu, Albel Kerketta, penanggung jawab pusat kesehatan Petarwar, menambahkan bahwa pihaknya akan mengumumkan hasil penelitian terhadap Dularchand dalam beberapa hari kedepan

“Informasi dan jawaban yang akurat akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang ketika dunia medis selesai melakukan penelitian tentang penyakit Dularchand Munda dan pemulihannya,” jelasnya.

Keluarga Dularchand mengatakan dia dirawat setelah kecelakaan mobil empat tahun lalu tetapi dia tidak pernah bisa berjalan kembali.

Baca Juga: Tak Semua Orang Bisa Dapat Vaksin Booster Covid-19, Berikut Syarat dan Kriteria Penerimanya, Apa Saja?

GridPop.ID (*)