Tak Kuat Tahan Nafsu, Kakek 77 Tahun di Tasikmalaya Tega Cabuli Balita Saat Tidur, Saudara Kembar Korban Hanya Menyaksikan Tak Tahu Apa-apa, Begini Kronologinya

GridPop.ID - Kelakuan bejat kakek 77 tahun ini sungguh tak bisa dimaafkan.Bagaimana tidak? kakek 77 tahun ini tega cabuli balita saat tidur.Mirisnya, aksi pencabulan itu disaksikan oleh saudara kembar korban yang masih tak tahu apa-apa karena belum cukup umur.Dilansir dari laman tribunwow.com, seorang kakek asal Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, ENT (77) harus meringkuk di penjara seusai mencabuli balita berusia 4 tahun.Dilansir TribunWow.com, ENT dan korban merupakan tetangga.Aksi bejat itu dilakukan ENT saat korban tengah tidur.Belakangan ini terungkap korban ternyata memiliki saudara kembar.Bahkan saat pencabulan terjadi, saudara korban menyaksikan langsung.Namun, korban dan saudara kembarnya belum memahami kejadian yang menimpanya.

Baca Juga: Isu Aldi Bragi Dikhianati Akhirnya Terjawab, Sosok Ini Bocorkan Rahasia Jonathan Frizzy dan Ririn Dwi Ariyanti yang Ternyata Sering Lakukan Ini di Lokasi Syuting

Paur Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan mengatakan saat kejadian kedua orangtua korban tengah bekerja."Tersangka diduga bisa leluasa melakukan perbuatan bejat itu saat korban ditinggal orang tuanya untuk bekerja," ucap Jajang, dikutip dari TribunJabar.id, Sabtu (22/1/2022).Menurut Jajang, korban selama ini diasuh ayah kandungnya, EM (40).Saat kejadian EM tengah bekerja dan korban tengah terlelap sehingga pelaku leluasa melakukan aksi bejatnya.Sepulang kerja, EM melihat anaknya kesakitan."Sepulang kerja, EM melihat anaknya seperti kesakitan. Setelah diperiksa ternyata yang sakit bagian vitalnya," sambung Jajang.EM lantas membawa anaknya pergi ke bidan.Di sana, sang bidan mengatakan korban mengalami robek pada bagian vitalnya.Ia kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Tasikmalaya Kota.

Baca Juga: Bak Putri Keraton, Adik Ayu Ting Ting Resmi Bertunangan dengan Sang Pujaan Hati, Intip Potret Kompaknya dengan Keluarga!

Menurut Direktur LSM Taman Jingga, Ipa Zumrotul, korban dan saudara kembarnya kini berada di rumah aman milik yayasan tersebut.Kendati korban dan saudara kembar belum mengerti, keduanya akan tetap mendapat pendampingan psikolog.Sementara itu, kasus pencabulan juga terjadi di wilayah Jakatya Selatan.Dilansir dari laman kompas.com, pria berinisial F diamankan warga karena diduga melakukan pencabulan terhadap 15 anak. F yang bertempat tinggal di RT 07 RW 08, Jalan Camat Gabun 1, Lenteng Agung, Jagakarsa Jakarta Selatan, disebut sudah melakukan pencabulan sejak 2020 lalu. Ketua RT 09 Raden Taufik mengatakan, aksi pencabulan pelaku terhadap 15 anak-anak itu terjadi sudah sejak satu tahun lalu atau 2020. Berdasarkan pengakuan yang didapat dari salah satu orangtua dari korban, diketahui bahwa pelaku kerap mengiming-imingi korbannya dengan voucer game online. "Modusnya memberikan top up voucher game online. Di situ pelaku meminta untuk melihat apakah korban sudah sunat atau belum," kata Taufik saat ditemui di lokasi, Selasa (16/11/2021).

Baca Juga: Dikenal Seantero Negeri Tak Buatnya Jumawa, Hunian Duta Sheila On 7 Jauh dari Kesan Mewah Bahkan Pagar Rumahnya Usang, Kini Sang Vokalis Banting Stir Bisnis Ini Demi Dapur Tetap Ngebul

GridPop.ID (*)