Namun saat massa membakar Double O, belasan orang tersebut terjebak karena tangga dan bagian bawah, api sudah berkobar.
"Tapi mereka (17 orang) itu takut (keluar ruangan) dan ketika keluar dari lantai 2, jalan turunnya sudah penuh dengan api," ucap Adam Erwindi, dikutip dari Kompas.com.
Saat ditemukan, belasan orang tersebut tewas di salah satu pojok ruangan.
"Mereka (17 orang) ditemukan di satu ruangan, di pojok. Ruangannya seperti tempat karaoke," kata Adam Erwindi melanjutkan.
GridPop.ID (*)