GridPop.ID - Meninggalnya Egi Fernando membawa duka bagi keluarga dan kerabat yang ditinggalkan.
Ibunda Egi Fernando bahkan menangis sedu seakan tidak percaya dengan kebenaran yang terjadi.
Melansir dari Tribunnews.com, kejadian ini bermula saat teman satu komunitas dengan Egi Fernando melihat siaran langsung korban saat gantung diri di Instagram.
Sekitar pukul 13:00 WIB aktivitas live IG korban ketahuan oleh Nandi, kemudian ia mengecek langsung di rumah kontrakan korban.
"Saya sempat melihat korban kejang-kejang diakun IG nya. Ternyata memang benar dia bunuh diri," ujarnya.
Belum diketahui apa yang melatar belakangi Egi Fernando (23) sehingga tega mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Namun saat ditelusuri di akun Instagram pribadi miliknya, Egi sempat membuat insta story sebuah vidio anime.
Dalam vidio tersebut menggambarkan seolah ia dalam masalah yang besar dan ingin pergi meninggalkan masalah tersebut.
Video anime yang diuploadnya tampak seorang pria yang seolah menggambarkan keadaan dirinya yang seakan sedang kecewa berat.
Kemudian saat live di IG, kata Nandi, korban tidak mengeluarkan kata-kata sedikitpun.
Setelah itu hp milki korban mati dengan sendirinya.
"Mungkin karena habis batre handpone miliknya mati dengan sendirinya saat live," ungkapnya.
Usai menyaksikan vidio IG tersebut ia dan temanya langsung menghampiri rumah kontrakan korban.
Saat dirinya tiba di rumah kontrakan milik korban, ia menyaksikan telah banyak warga yang berdatangan yang juga telah lebih dahulu mengetahui bahwa korban gantung diri.
Ia tidak menduga temannya tega mengakhiri hidupnya dengan cara sadis seperti itu.
Padahal ia merupakan temannya di komunitas anime Palembang.
Meinggalnya Egi Fernando dengan cara sadis tentunya membuat keluarga tidak mampu membendung tangis kesedihan.
Terutama ibu korban yang terus meratapi kepergian anak yang dicintai itu.
Baru saja tiba dirumah kontrakan anaknya yang melakukan bunuh diri, ibu korban langsung menangis seduh seakan tidak mempercayai apa yang dialaminya.
"Egi ngpo kau cak ini Egi, Mamak sayang nian smo kau (Egi kenapa kau seperti ini, ibu sayang sekali dengan kamu)," ratapnya sambil menangis.
Setelah itu ibu korban langsung terjatuh karena pingsan.
Selang beberapa menit kemudian jenazah korban akhinya divakuasi oleh polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di RS Bayangkara Palembang.
Saat jenazah Egi dibawa ke mobil inafis, ibu korban yang telah tersadar dari pingsannya kembali menangis.
Bahkan saat berjalan ingin menghampiri jasat anaknya ibunya sudah tidak kuat.
Terlihat beberapa kali ia dipangku oleh pihak keluarganya.
Saat menangis ia kembali meratapi kenapa anaknya taga meninggalkan dirinya.
"Egi kemaren baru nelpon mamak mintak isike pulsa, ngpo tibo-tibo kau cak ini. Mamak ne sayang nian smo kau Egi," ratapnya lagi.
GridPop.ID (*)