Wisata ke Borobudur di Bulan Suci Ramadan 2022, Yuk Cek Harga Tiket hingga Jam Operasionalnya

By Andriana Oky, Kamis, 10 Maret 2022 | 17:03 WIB
Wisata ke Borobudur di Bulan Suci Ramadan 2022

Wisata ke Borobudur di Bulan Suci Ramadan 2022

GridPop.ID - Candi Borobudur merupakan candi yang populer di Tanah Air.

Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah ini cocok untuk dijadikan destinasi wisata selama bulan suci Ramadan 2022 nanti.

Nah menjelang bulan suci Ramadan 2022, Candi Borobudur mengeluarkan tarif tiket dan jam operasional selama Maret 2022.

Melansir Tribun Travel, diungkapkan para pengunjung yang hendak berwisata ke lokasi Candi Borobudur bisa menyimak panduan rute di akun Instagram @borobudurpark

Untuk jam kunjungan di halaman (palataran) Candi Borobudur dibuka mulai pukul 08.30-15.30 WIB.

Sedangkan untuk kunjungan di area Taman Wisata Candi Borobudur dibuka mulai pukul 07.30-08.30 WIB dan pukul 15.30-16.30 WIB.

Kemudian pelayanan operasional tiket dibuka mulai pukul 07.30-16.00 WIB, dan istirahat setiap pukul 15.00-15.15 WIB.

Tarif wisatawan nusantara per orang untuk sekali masuk TWC Borobudur

- Usia 10 tahun keatas: Rp 50.000

Baca Juga: Hari Raya Waisak 2021 Segera Tiba, Menteri Agama Berharap Candi Borobudur Jadi Pusat Perayaan Waisak Dunia

- Usia 3 sampai 10 tahun: Rp 25.000

Tiket masuk ini termasuk premi asuransi Rp 500 per orang.

Tarif khusus wisatawan nusantara bagi rombongan pelajar serta mahasiswa per grup setiap kali masuk(dengan surat pengantar dari sekolah/universitas)

Tiket ini berlaku untuk kunjungan minimal 20 orang.

- TWC Borobudur: Rp 25.000

Tiket masuk ini termasuk premi asuransi Rp 500 per orang.

Paket Terusan Candi Borobudur – Candi Prambanan

- Usia 10 tahun keatas: Rp 75.000

- Usia 3 s/d 10 tahun: Rp 35.000

Paket Terusan Candi Borobudur– Candi Ratu Boko

Baca Juga: Menyambut Hari Raya Waisak 2021, Berikut 6 Candi yang Biasa Jadi Lokasi Perayaan Tri Suci Waisak Selain Borobudur

- Usia 10 tahun keatas: Rp 75.000

- Usia 3 s/d 10 tahun: Rp 35.000

Syarat Berwisata ke Taman Wisata Candi Borobudur

1. Sudah melakukan vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama

2. Pengunjung berusia di bawah 12 tahun diperbolehkan masuk dengan pendampingan orang tua yang sudah divaksin

3. Menginstall aplikasi Pedulilindungi di ponsel

4. Wajib mematuhi peraturan protokol kesehatan (CHSE)

Sejarah

Menjadi salah satu candi Budha terbesa di dunia, kemegahan candi Borobudur menjadi salah satu bukti kejayaan dan kehormatan Kerajaan Mataram Kuno.

Baca Juga: Meninggal Dunia di Usia 193 Tahun, Mbah Arjo Manusia Tertua di Indonesia Punya Kebiasaan Hidup Panjang Umur yang Tak Terduga!

Candi berbentuk punden berundak ini dihiasi dengan 2.672 relief dan 504 patung Buddha. Uniknya stupa Borobudur memiliki bentuk yang sangat khas dan tidak dapat ditemukan di belahan dunia mana pun.

Sejarawan Belanda, Dr. J.G Casparis, mengemukan bahwa Candi Borobudur pada hakikatnya merupakan gambaran secara visual filsafat agama Buddha.

Dari sumber sejarah Kerajaan Mataram Kuno, Candi Borobudur dibangun atas perintah Raja Samaratungga dari Dinasti Syailendra pada tahun 824.

Pembangunannya baru diselesaikan pada paruh kedua abad ke-9, yang kemudian diresmikan oleh Pramodawardhani, permaisuri Rakai Pikatan.

Konon, di balik megahnya Candi Borobudur ada nama Gunadharma atau Gunadarma, yang merupakan seorang arsitek legendaris dari Afrika.

Namun, tidak banyak diketahui tentang Gunadharma. Namanya kemudian diabadikan sebagai sebuah taman dan dikaitkan dengan keberadaan Bukit Menoreh, yang berada di sebelah selatan Candi Borobudur.

Masyarakat sekitar Candi Borobudur percaya bahwa Bukit Menoreh merupakan perwujuan Gunadharma yang sedang tidur setelah membangun candi.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Heboh Pasangan Pengantin Asal Magelang Akad Nikah di Bak Truk, Ternyata Ada Makna hingga Pesan Moral Tak Disangka-sangka