Find Us On Social Media :

Kerap Dianggap Bikin Risih hingga Wajib Dicukur Teratur, Terkuak Manfaat Rambut Kemaluan Pada Organ Intim yang Penting Bagi Kesehatan

By Ekawati Tyas, Senin, 14 Maret 2022 | 09:32 WIB

Ilustrasi rambut kemaluan.

GridPop.ID - Bagi kebanyakan orang, rambut kemaluan wajib hukumnya untuk dicukur secara rutin.

Alasannya yakni karena rambut kemaluan dianggap mengganggu atau bikin risih.

Tapi tahukah kamu bahwa sebenarnya rambut kemaluan memiliki peran penting bagi kesehatan.

Dilansir dari Medical News Today via Kompas Health, adapun alasan seseorang mencukur rambut kemaluan yaitu:

- Preferensi pribadi- Preferensi pasangannya- Peningkatan kepuasan hubungan- Persiapan aktivitas seksual- Tekanan/pengaruh teman sebaya atau lingkungan.

Baca Juga: Tolong Mulai Sekarang Jangan Coba-coba Cukur Rambut Kemaluan, Ternyata Bahaya yang Mengintai Tak Main-main!

Padahal, rambut kemaluan memiliki manfaat yang penting dalam kesehatan.

Berikut ini peran penting rambut kemaluan bagi kesehatan yang wajib diketahui.

1. Tanda kematangan seksual

Munculnya rambut kemaluan yakni ketika seseorang telah pubertas, dan itu menjadi tanda kematangan seksual seperti yang dilansir dari Healthshots.

“Rambut kemaluan memiliki berbagai manfaat biologis dan merawat bagian intim Anda," kata dokter kandungan dan ginekolog, Dr Shivani Sabharwal dari Rumah Sakit Apollo Spectra.

"Faktanya, kurangnya rambut kemaluan pada masa pubertas bisa menjadi indikasi masalah kesehatan yang mendasarinya,” lanjut Dr Sabharwal.

2. Sebagai pelindung alat kelamin

Rambut yang tubuh di sekitar area kelamin berperan sebagai pelindung dari infeksi bakteri dan jamur.

Bukan itu saja, rambut kemaluan juga menjadi pencegah dari kontak langsung dengan partikel asing.

Baca Juga: Awas, Terlalu Sering Mencukur Rambut Kemaluan Ternyata Tak Baik Bagi Miss V, Ini Efek Sampingnya!

Dikarenakan organ intim memiliki kulit yang lebih sensitif ketimbang kulit pada bagian tubuh lainnya, maka daerah tersebut perlu dilindungi.

Dr Sabharwal menyamakan rambut kemaluan dengan bulu mata dalam arti keduanya ada untuk melindungi organ intim yang sensitif dari partikel yang tidak diinginkan.

Sebuah studi 2017 yang dikutip dari Medical News Today menemukan bahwa risiko penularan infeksi menular seksual (IMS) bisa dikurangi dengan adanya rambut kemaluan.

Namun, penelitian tambahan diperlukan untuk membuktikan efek rambut kemaluan dalam mencegah IMS.

3. Menjaga daerah intim tetap hangat

Manfaat selanjutnya yaitu, rambut kemaluan dapat menjaga organ intim tetap hangat dan lembab.

Sebab, daerah intim mungkin saja dapat lebih mudah kering dan lecet karena kurangnya keringat dan kelembapan.

4. Meminimalisir gesekan

Rambut kemaluan juga berfungsi untuk meredakan gesekan antar bagian tubuh ketika sedang berhubungan intim.

Baca Juga: Ngeri, Jangan Sembarangan Cukur Rambut Kemaluan, Ini Deretan Penyakit Berbahaya yang Siap Mengintai

Selain itu juga dapat mengurangi gesekan antara vulva dan pakaian.

Sebab, adanya rambut kemaluan bisa mencegah terjadinya iritasi kulit dan menurunkan risiko terjadinya gesekan atau ruam di daerah intim.

Dilansir dari Tribun Video, rambut kemaluan yang dicukur dapat memunculkan sejumlah risiko antara lain, luka pada area kemaluan, infeksi kulit seperti selulitis dan folikulitis, munculnya bisul hingga abses.

Nah, jika hendak mencukur rambut kemaluan maka sebaiknya memperhatikan cara berikut ini:

- Cuci rambut kemaluan dengan air hangat

- Hindari menggunakan produk beraroma untuk membersihkan area genital.

- Basuh area genital setelah buang air kecil

- Keringkan rambut kemaluan setelah dibersihkan

Itulah sejumlah pembahasan soal manfaat hingga cara mencukur rambut kemaluan.

Baca Juga: Para Wanita Seantero Negeri Wajib Tahu, Jaga Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan dengan 5 Cara Berikut

GridPop.ID (*)