GridPop.ID - Penemuan jasad wanita ini sempat menggemparkan publik.Diketahui, wanita ini ditemukan tewas dalam kondisi telanjang bulat di kamar hotel.Tak hanya itu, kondisi kepala wanita ini dalam keadaan hancur.Polisi juga menyebut jika kemaluan wanita ini basah hingga ada lendir di rahimnya.Tak hanya si wanita, polisi juga mendapati seorang lelaki tewas bersamanya.Keduanya ditemukan dalam kondisi tanpa busana oleh petugas hotel yang curiga.Kejadian ini terungkap pada Januari 2022 lalu.Dialnsir dari laman GriHits.ID, Usai didobrak masuk, pasangan tersebut sudah tewas berlumuran darah di atas ranjang.Diketahui keduanya adalah Hasyim Prasetya (33) dan Devi Setiani (22) yang merupakan waga Bunut Barat, Pulau Bandring, Sumatera Utara.
Penemuan keduanya dikarenakan seharusnya check-out yang membuat petugas hotel curiga.Pada akhirnya petugas hotel melaporkan kejadian tersebut ke Polres Asahan dan dilakukan investigasi.AKBP Faisal Napitupulu, Kapolres Asahan membenarkan kejadian tersebut dan menguraikan kronologinya."Kedua korban ditemukan dalam keadaan tewas di Hotel Central di Jalan Sei Gambus, Kecamatan Kota Kisaran Barat," kata Faisal lewat sambungan telepon seluler.Diketahui pasangan tersebut telah menjalin kasih dengan waktu yang lama namun terhalang restu.Pada akhirnya, Devi diketahui bertunangan dengan orang lain tapi tetap mencintai Hasyim.Sepasang kekasih yang tewas dalam keadaan tidak mengenakan pakaian ini belum mendapatkan jawaban pasti apakah bercinta sebelum ditemukan tewas.Namun diungkapkan bahwa kelamin Devi Setiani dalam keadaan basah dan ada lendir di bagian rahimnya."Kelembaban bisa karena sperma atau karena keputihan," ujarnya seraya memastikan Devi tidak dalam keadaan hamil.
"Secara penglihatan mata dalam keraguan, dia tidak hamil. Namun ada lendir itu ditemukan dalam rahim, warna putih," lanjutnya.Karena ditemukan berlumuran darah, mayat kedunya dilakukan uji forensik selama lebih lima jam.Dari hasil tersebut diketahui kepala keduanya dalam keadaan hancur di tempat berbeda."Kalau perempuan di sisi kepala sebelah kiri, laki-laki di kepala bagian depan, semua hancur kepalanya," ujar Dokter Reinhard.Kapolres Faisal menjelaskan, saat ditemukan kedua dalam kondisi luka tembak.Ada luka tembak di bagian tubuh keduanya yang tewas dengan pintu kamar dikunci dari dalam hotel dan ditemukan satu jenis senjata rakitan.Usai tersebar kabar kematian keduanya, unggahan terakhir Hasyim menjadi sorotan.Dalam status facebook Hasyim Prasetya terungkap, kalau apa yang dilakukannya merupakan pembuktian atas kesungguhan cintanya terhadap Devi.
"Ketika semua mengetahui apa yang terjadi, mungkin kalian menanggap aku adalah orang paling bodoh dan tolol yang pernah anda kenal," tulisnya dalam akun pribadinya."Aku tau dunia tak selebar daun kelor. Yang aku lakukan ini adalah pembuktian suatu perjuangan mempertahankan dan kesungguhan," tambahnya lagi.Sementara mengutip dari laman suar.id, pasangan ini diketahui masuk ke Hotel sekitar pukul 12.00 WIB."Mereka masuk Hotel Central kamar C 12 Minggu, sekitar pukul 10.26 WIB dan ditemukan tewas, Senin, sekitar pukul 12.00 WIB," ungkap Kapolres Asahan, AKBP Faisal.Mayat Hasyim Prasetya (33) dan Devi Setiani (22) tiba di Rumah Sakit Djasamen Saragih Kota Siantar, Senin sekitar sekitar pukul 23.00 WIB malam.Petugas Rumah Sakit Djadamen Saragih melakukan uji forensik terhadap mayat sepasang kekasih ini selama kurang lebih lima jam.Reinhard Hutahaean mengungkapkan sedikit hasil laboratorium forensik.Dua kepala mayat sepasang kekasih ini dalam keadaan hancur karena luka tembak.Dokter Reinhard tidak ingin mengungkapkan jarak tembak yang dilakukan sepasang kekasih ini.Reinhard hanya mengatakan, jarak tembak untuk jarak jauh di atas 50-70 cm.Sementara, untuk jarak dekat di bawah 50 cm.
GriPop.ID (*)