Find Us On Social Media :

Pentingnya Pengaruh Body Positivity dalam Memilih Gaya Berpakaian, Begini Upaya yang Dilakukan Brand Fashion Demi Jawab Kegalauan Para Kaum Hawa

By None, Rabu, 20 April 2022 | 15:22 WIB

Tren fashion yang mendukung body positivity.

“Kita pakai muse-muse yang justru memiliki beragam bentuk badan. Jadi real people yang bisa relevan sama badan kita semua,” tambahnya.

Serupa dengan At Vezzo, brand fashion JINISO juga punya impian menjadi jenama mode pilihan perempuan dengan berbagai macam bentuk tubuh.

“Karena visi JINISO adalah untuk perempuan di Indonesia, kami ingin menjawab kebutuhan tersebut.

Di mana perempuan Indonesia memiliki bentuk tubuh yang berbeda-beda, anak muda Indonesia sendiri mendukung body inclusivity,” tutur Dian Fiona, founder JINISO saat diwawancarai PARAPUAN.

Mimpinya tersebut pun membawa Dian untuk menghadirkan kampanye-kampanye yang mendukung gerakan body positivity.

Baca Juga: Bak Bumi dan Langit, Biasanya Kenakan Busana Tertutup Serba Hitam, Penampilan Beda Umi Pipik Saat Hang Out Bareng Mulan Jameela Curi Perhatian, Intip Potretnya

JINISO juga menghadirkan pakaian dengan ketersediaan ukuran yang sangat variatif, mulai dari 27 hingga 34.

Menurutnya, kampanye-kampanye yang mendukung body positivity tersebut disambut positif oleh konsumen setianya.

“Bahkan penjualan JINISO dengan produk varian size jumbo juga meningkat,” ujar Dian lagi.

At Vezzo dan JINISO hanyalah segelintir brand fashion yang menyeriusi pentingnya menghadirkan koleksi yang bisa menjawab kebutuhan banyak orang dengan berbagai bentuk tubuhnya.

Bukan tanpa sebab, pasalnya masih menurut riset PARAPUAN sekitar 40,7 persen responden mengakui bahwa body positivity berpengaruh terhadap gaya berpenampilan mereka.

Body positivity di industri fashion memainkan peranan penting dalam mengubah cara orang memandang tubuh mereka sendiri.

Dengan kata lain, dengan semakin banyak brand fashion merilis koleksi yang inklusif - misalnya dengan menghadirkan ukuran pakaian yang sangat beragam - akan membuat lebih banyak orang untuk mencintai diri mereka sendiri.

Semoga kelak akan semakin banyak brand fashion yang lebih bisa merangkul keberagaman bentuk tubuh orang dengan menghadirkan pakaian-pakaian yang lebih inklusif dan mendukung body positivity.

Karena pada akhirnya kita semua ingin merasa nyaman dengan tubuh kita sendiri, apapun bentuknya #kamudidengar.

Baca Juga: Pose Manja Cium Suami, Gaya Busana Nagita Slavina Hamil Tua Jadi Sorotan hingga Buat Netizen Bereaksi Ungkap Hal Ini

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Parapuan.co dengan judul Menurut Riset, Body Positivity Pengaruhi Gaya Berpakaian: Ini yang Perlu Dilakukan Brand Fashion