GridPop.ID - Pemandangan berbeda nampak pada keluarga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Jelang Lebaran kemarin, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mengantar anak sulungnya, Rafathar Malik Ahmad, untuk masuk ke pesantren.
Momen haru terjadi ketika Rafathar enggan ditinggal sendiri untuk menjalani pesantren.
Dilansir dari Tribun Style, sikap Raffi dinilai terlalu memaksa Rafathar untuk masuk pesantren.
Masih berusia tujuh tahun, tangis Rafathar anak sulung Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pecah kala dimasukkan pesantren.
Raffi Ahmad memasukkan Rafathar di pesantren dengan tujuan agar anak sulungnya tersebut menjadi anak baik dan tidak suka marah-marah lagi.
Momen Rafathar diantar ke pesantren pun bikin haru.
Mulanya Rafathar menolak untuk dibawa ke pesantren.
Rafathar yang sedang asik bermain game di komputer seketika langsung menunduk dan menangis saat Raffi Ahmad memintanya untuk siap-siap karena akan segera berangkat.
Mengetahui Rafathar yang menangis, Nagita pun turut membujuk putra sulungnya tersebut dengan harapan mau untuk segera berangkat ke pesantren.
"Katanya mau jadi anak baik, aa lihat aja dulu pesantrennya ya, mamah anterin deh yaa, liat tempatnya dulu," bujuk Nagita.
"Dah aa jangan gitu, kan aa mau jadi kakak yang baik, kemarin abisan aa gitu terus, melawan terus, anak laki-laki ga boleh marah-marah, ga boleh melawan," ucap Raffi kepada Rafathar di dalam mobil.
Raffi menjelaskan jika nanti saat lebaran Rafathar boleh pulang dan akan kumpul bersama di Bandung dan setelah itu akan balik lagi ke pesantren.
Dia juga memberi tahu kepada kakak Rayyanza ini nantinya hanya dapat pulang ke rumah satu bulan sekali sampai nanti jadi anak baik lagi, tidak marah-marah dan melawan.
Mendapat penjelasan itu, Rafathar mulai sedikit tenang meskipun sesekali masih menahan tangisnya.
Dikutip dari Kompas.com, dalam vlog yang diunggah di channel YouTube Rans Entertainment, terungkap alasan Raffi akhirnya memasukkan anaknya ke pesantren.
Raffi ingin putra sulungnya itu menjadi anak dan kakak yang baik.
Karena selama ini Rafathar sering marah dan melawan pada orang tua, serta menolak saat diminta ibadah shalat.
"Maaf ya Papa harus bawa ke pesantren dulu, habis Aa suka marah-marah," kata Raffi dikutip dari YouTube Rans Entertainment.
Karena melihat Rafathar yang menangis selama di dalam mobil, Raffi lantas memangku putranya dan memberikan nasihat agar Rafathar mau belajar di pesantren demi kebaikannya.
"Jangan gitu, Aa kan mau jadi kakak yang baik," ujar Raffi.
Nagita juga menambahkan bahwa putranya itu sulit saat diminta shalat, padahal kedua orang tuanya sudah memberikan contoh.
"Disuruh shalat juga enggak mau," ujar Nagita.
Walaupun awalnya merengek, Rafathar akhirnya menerima keputusan orang tuanya yang meninggalkan dia ke pesantren untuk belajar.
Raffi dan Nagita juga terlihat tak tega meninggalkan putranya dan berulang kali memeluk serta menciumi putra mereka itu sebelum akhirnya pergi meninggalkan Rafathar di pesantren.
"Jadi anak soleh ya, jadi anak baik, biar rajin shalatnya ya," pesan Nagita sambil memeluk putranya yang masih menangis.
"Iya," kata Rafathar sambil menangis sesenggukan.
GridPop.ID (*)