“Faktor predisposisi adalah riwayat merokok, asma akut dan penggunaan narkoba (terutama kokain dan heroin).
Kecuali untuk riwayat asma ringan, non-akut, tidak ada faktor pemicu yang terlihat pada pasien kami.” Kata dokter yang bertugas.
Selain itu, ada sejumlah kasus SPM yang dilaporkan terkait dengan aktivitas seksual dan pihaknya tak dapat menemukan kasus yang berkaitan dengan autoeroticism.
Hal tersebut membuat kasus ini menjadi kasus yang tak lazim.
Namun, si pasien membantah jika dirinya menggunakan obat-obatan atau merokok.
Ia juga menegaskan tak melakukan olahraga berat apa pun.
Bukan itu saja, dia pun mengatakan tak menderita batuk sebelum cedera sehingga kasusnya diberi label 'spontan'.
Aktivitas seksual berupa masturbasi dilakukan dengan cara menstimulan alat kelamin.
Dilansir dari Medical News Today via Kompas.com, Adapun efek samping masturbasi yaitu peradangan di bagian alat vital, hingga merasa bersalah.
Selain itu juga menurunnya sensitivitas seksual, kanker prostat hingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
GridPop.ID (*)